Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Mula Muhaimin Ditawari Surya Paloh Dampingi Anies di Pilpres 2024

Kompas.com - 02/09/2023, 16:18 WIB
Achmad Faizal,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengakui proses dirinya dipasangkan dengan Capres Anies Baswedan berlangsung dalam waktu cepat dan sangat lancar.

Dia mengisahkan saat itu bertemu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di suatu tempat. Dia mengingat sekali dialog yang terjadi saat itu.

"Adinda kita perlu bicara blak-blakan, saya tahu Anda dan Anda tahu saya. Wah, ngajak berantem ini Bang Surya," kata Muhaimin disambut tawa para hadirin saat sambutan deklarasi pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar di Surabaya, Sabtu (2/9/2023).

"Saya tidak mau muslihat-muslihat lagi. Kamu tidak muslihati saya dan saya tidak akan muslihati kamu," lanjut Muhaimin.

Baca juga: Deklarasi Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Selamat Tinggal Politik Cebong dan Kampret

Dalam diskusi tersebut Muhaimin ditawari untuk menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Yang agak menyulitkan, saya diminta jawaban saat itu juga," ucapnya.

Dia menyebut di Partai Nasdem, Surya Paloh adalah yang paling senior, sementara dirinya di PKB masih banyak yang lebih senior termasuk kelompok para kiai.

"Bang Surya bilang kalau kamu tidak menyetujui dan bersalaman, kamu tidak akan ketemu saya lagi. Tapi kalau kamu ok, saya yakin akan menang dan Indonesia akan lebih baik," jelasnya.

Karene demi Indonesia yang lebih baik, dia pun memilih untuk bersalaman. Namun dia masih belum yakin apakah semua pemangku kepentingan di PKB juga menyetujui rencana pasangan dimaksud.

"Alhamdulillah sejak saat itu pengurus bergerak dan akhirnya disetujui dengan argumen dan doa masing-masing," kata Muhaimin.

Tidak sampai di situ, Muhaimin juga berupaya meminta petunjuk langit dengan shalat istikharah.

"Saya cari kiai yang sedang berada di Tanah Suci untuk diminta istikharah.

"Alhamdulillah ada Kiai Badawi Kudus yang sedang berada di Tanah Suci. Saya minta beliau istikharah," lanjutnya.

Baca juga: Ini Alasan Surya Paloh Pilih Cak Imin Jadi Bakal Cawapres Anies

Hasil istikharah Kiai Badawi, menurut Muhaimin, menunjukkan pertanda bagus.

"Dari situ kami semakin yakin untuk berpasangan dengan teman lama saya, Anies Baswedan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Cegah DBD, Petugas Rutin Lakukan 'Fogging' di Asrama Haji Surabaya

Cegah DBD, Petugas Rutin Lakukan "Fogging" di Asrama Haji Surabaya

Surabaya
Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Surabaya
Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Surabaya
Oknum Polisi di Surabaya Ditangkap atas Kasus Penipuan dan Penggelapan

Oknum Polisi di Surabaya Ditangkap atas Kasus Penipuan dan Penggelapan

Surabaya
Kisah Eko, 20 Tahun Mengabdi untuk Tagana Lumajang, Pernah Tak Pulang 2 Bulan

Kisah Eko, 20 Tahun Mengabdi untuk Tagana Lumajang, Pernah Tak Pulang 2 Bulan

Surabaya
Gedung Sekolah Diklaim Milik Orang, Murid TK di Lumajang Numpang Belajar di Rumah Warga sejak 6 Bulan Terakhir

Gedung Sekolah Diklaim Milik Orang, Murid TK di Lumajang Numpang Belajar di Rumah Warga sejak 6 Bulan Terakhir

Surabaya
Sederet Fakta Fortuner Masuk Jurang di Kawasan Bromo, 4 Orang Tewas, Diduga Melaju dengan Kecepatan Tinggi

Sederet Fakta Fortuner Masuk Jurang di Kawasan Bromo, 4 Orang Tewas, Diduga Melaju dengan Kecepatan Tinggi

Surabaya
Ahmad Dhani Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024 dari Gerindra

Ahmad Dhani Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024 dari Gerindra

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com