Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekan Korban Kecelakaan Laut, Kapal di Sumenep Dipasangi "Panic Button"

Kompas.com - 21/07/2023, 21:24 WIB
Ach Fawaidi,
Krisiandi

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, merespons banyaknya kecelakaan laut yang terjadi di Perairan Sumenep. Terbaru, KLM Putri Kuning Tenggelam di Perairan Gili Genting Sumenep, Rabu (19/7/2023).

Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan banyak pihak agar perahu nelayan hingga kapal layar motor (KLM) di Sumenep dipasangi alat pendeteksi yang terkoneksi dengan reserver call center 112.

Pemasangan alat pendeteksi pada perahu merupakan pengembangan pelayanan kedaruratan bencana berupa program Sistem Informasi Keselamatan Pelayaran (SiKapal).

Baca juga: 3 Korban Tenggelamnya KLM Putri Kuning Masih Hilang, Polisi Perluas Pencarian

“SiKapal merupakan sebuah inovasi baru, untuk mengurangi korban kecelakaan laut dengan memasang alat pendeteksi pada perahu nelayan," kata Achmad Fauzi dalam keterangannya, Jumat (21/7/2023).

Fauzi menjelaskan, alat pendeteksi itu nantinya terkoneksi dengan reserver Call Center 112, sehingga jika terjadi kejadian buruk di laut, anak buah kapal (ABK) atau nelayan bisa menekan tombol panic button.

Menurutnya, radar keselamatan ini akan memancarkan sinyal secara terus menerus selama 5 hari, bahkan alat ini nantinya akan dipasang pada perahu nelayan di semua lokasi pelayaran.

Baca juga: KLM Putri Kuning Tenggelam di Perairan Gili Genting Sumenep, 2 Penumpang Hilang

“Kami sudah pasang alat pendeteksi Si Kapal ini di 20 perahu nelayan Sapeken sebagai pilot project atau percontohan program SiKapal,” tandasnya.

Karena itu, inovasi SiKapal diharapkan, bisa memberikan keselamatan dan kenyamanan para pengguna transportasi laut guna meminimalisasi kecelakaan laut.

"Ini salah satu ikhtiar kami untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat, terutama nelayan. SiKapal juga bisa memberikan kenyamanan saat berlayar," Pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Surabaya
'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com