Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Bercak Darah di Ponorogo, Warga Lihat 2 Pria Seret Karpet Malam Hari, Korban Pembunuhan?

Kompas.com - 01/07/2023, 18:38 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Warga RT 02 RW 02, Dusun Semanding, Desa Semanding, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur geger. Lantaran di salah satu rumah kontrakan milik Sunardi di desa setempat ditemukan bercak darah di pintu dan jendela.

Selain itu, dua orang yang baru lima hari di rumah tersebut menghilang sejak Jumat (23/6/2023) malam.

Bahkan karpet hingga tirai dalam rumah tersebut juga lenyap. Ada dugaan, rumah lokasinya cukup terpencil itu menjadi lokasi pembunuhan.

Di depan rumah sudah terpasang garis polisi tanda bahwa pihak kepolisian sudah turun untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca juga: Mencari Benang Merah antara Mayat Terbungkus Karpet di Ngawi dan Bercak Darah di Ponorogo

Ketua RT setempat, Heri Siswanto membenarkan dua pria yang menghilang baru lima hari tinggal di rumah tersebut. Menurutnya, salah satu pria masih berusia 16 tahun.

“Ada dua orang yang mengontrak. Baru lima hari. Minggu (18/6/2023) baru datang satu orang. Saya minta data, baru dikirim foto kartu keluarga. Belum punya KTP karena usia 16 tahun,” ujar Heri pada Senin (26/6/2023).

Lalu satu pria lain datang pada Selasa (20/6/2023) dan masih belum sempat mengirimkan identitas.

“Kalau yang mengirim foto kartu keluarga tidak tahu palsu atau benar. Kalau dari keterangan identitas warga Jambi Sumatera,” kata Heri kepada media di lokasi.

Ia mengatakan pada Jumat malam, salah satu warga yang bernama Dimas sempat mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah.

Baca juga: Polisi Ambil Sampel Darah di Ponorogo untuk Dicocokkan dengan Mayat Terbungkus Karpet di Ngawi

Dimas sempat keluar dan saat bersamaan, lampu di rumah kontrakan dimatikan.

“Tirai juga ditutup rapat. Dimas menunggu di depan rumahnya. Rumahnya Dimas kan di depan lokasi. Dimas juga telepon pemilik kontrakan,” jelas Heri

Saat lampu dimatikan, Dimas mendengar suara gemuruh dan suara dengkuran. Setelah itu tak ada lagi suara yang terdengar dari dalam rumah.

“Mas dimas masuk rumah sambil ngintip jendela, dua orang menyeret karpet, satunya bawa hp pakai lampu dimasukkan ke dalam mobil. Karpet kelihatannya,” bebernya.

Pada Sabtu (24/6/2023), pemilik datang ke lokasi karena tak terlihat ada aktivitas di rumah tersebut.

Saat diketuk, tak ada jawaban dari dalam rumah. Pemilik pun memutuskan masuk ke dalam dan ternyata barang-barang pengontrak sudah tak ada. Termasuk karpet hingga bantal dalam kamar juga hilang.

Baca juga: Mayat Terbungkus Karpet di Ngawi Diduga Terkait dengan Bercak Darah di Ponorogo

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com