Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Tewas Tertimpa Longsoran Pohon di Air Terjun Sedudo, Keluarga Menolak Otopsi

Kompas.com - 15/02/2023, 12:12 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Keluarga Agus Setiawan (49), wisatawan asal Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, yang tewas tertimpa longsoran pohon yang ambrol dari atas Air Terjun Sedudo di Kabupaten Nganjuk, menolak otopsi.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor (Polres) Nganjuk Ajun Komisaris Polisi (AKP) Supriyanto menuturkan, istri korban, Nuraini, menerima peristiwa yang menimpa suaminya sebagai musibah.

Baca juga: Disporabudpar Nganjuk Jelaskan soal Wisatawan Tewas Tertimpa Longsoran Pohon dari Atas Air Terjun Sedudo

“Pihak keluarga saudari Nuraini (istri Agus) menyatakan menerima kejadian ini karena bencana, dan tidak bersedia korban dilakukan otopsi dan hanya dilakukan pemeriksaan luar, bersedia membuat surat pernyataan,” kata Supri di Nganjuk, Rabu (15/2/2023).

Supri menjelaskan, insiden maut ini bermula saat korban Agus beserta keluarga memutuskan berlibur ke Kabupaten Nganjuk.

Mereka berangkat dari Kota Surabaya pada Selasa (14/2/2023) pukul 10.30 WIB. Agus selama ini menetap di Kota Surabaya, meski memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Sumenep.

Tiba di Nganjuk, Agus dan keluarga sempat singgah ke kediaman kerabat di Desa Sukorejo, Kecamatna Loceret. Lalu, mereka berwisata ke Air Terjun Sedudo Nganjuk.

“Korban bersama keluarga masuk lokasi air terjun pukul 14.30 WIB. Korban mandi di air terjun, yang sebelumnya sudah diingatkan jangan lama-lama di bawah air terjun,” tambah Kabid PDTDP Disporabudpar Kabupaten Nganjuk, Amin Fuadi.

“Pada pukul 15.10 WIB terjadi kejatuhan pohon yang lepas dari akarnya, tepat mengenai kepala korban,” sambung Amin.


Mengetahui insiden ini, kata Amin, petugas obyek wisata langsung mengevakuasi korban ke Pusat Kesehatan Masyatakat (Puskesmas) Sawahan. Namun dalam perjalanan korban dinyatakan meninggal dunia.

“Dalam perjalanan (ke Puskesmas) korban meninggal,” sebutnya.

Jenazah Agus bawa pulang ke rumah duka di Kabupaten Sumenep menggunakan ambulans RS Bhayangkara Nganjuk pada Selasa (14/2/2023) pukul 19.50 WIB.

Amin mengatakan, biaya ambulans sepenuhnya ditanggung Disporabudpar Kabupaten Nganjuk.

“Korban selanjutnya diantar pulang memakai ambulans yang dibiayai dinas,” paparnya.

Sebelunya, Agus Setiawan (49), wisatawan asal Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tewas setelah tertimpa longsoran pohon yang ambrol dari atas Air Terjun Sedudo Nganjuk, Selasa (14/3/2023) sekitar pukul 15.10 WIB.

Baca juga: Kronologi Wisatawan Tewas Tertimpa Longsor di Air Terjun Sedudo Nganjuk

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Nganjuk, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Muhammad, membenarkan insiden nahas ini.

“Benar, korban satu orang MD (meninggal dunia),” kata Muhammad saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (14/3/2023) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
11 Parpol Deklarasi Dukung Petahana Maju Pilkada Kota Madiun

11 Parpol Deklarasi Dukung Petahana Maju Pilkada Kota Madiun

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar ke Sejumlah Parpol supaya Bisa Maju Lagi di Pilkada

Bupati Lamongan Daftar ke Sejumlah Parpol supaya Bisa Maju Lagi di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Surabaya
Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Surabaya
Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Surabaya
Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Surabaya
PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Surabaya
Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Surabaya
Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com