Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Tabrak Bengkel di Jombang, Ibu dan 1 Anak Tewas, 2 Lainnya Terluka

Kompas.com - 20/12/2022, 06:53 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Sebanyak dua orang tewas dan dua lainnya terluka akibat kecelakaan di Desa Jogoloyo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Senin (19/12/2022).

Kecelakaan itu melibatkan seorang ibu dan tiga anaknya. Ibu dan tiga anaknya itu mengendarai sepeda motor di Jalan Raya Desa Jogoloyo.

Baca juga: Viral, Video 2 Siswa SMA di Jombang Dilarikan ke RS Diduga karena Hukuman Fisik, Pihak Sekolah Membantah

Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Iptu Anang Setiyanto mengungkapkan, seorang ibu dan satu anaknya tewas di lokasi kejadian akibat kecelakaan tersebut.

Sementara dua anak lainnya mengalami luka berat dan ringan. Mereka langsung dilarikan ke rumah sakit usai kejadian.

“Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB. Korban yang meninggal ada dua orang, ibu sama satu anaknya. Dua anaknya yang lain mengalami luka-luka,” kata Anang saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin malam.

Bonceng tiga Anaknya

Anang menuturkan, kecelakaan tersebut berawal saat Andri Budi Ekowati (37), membonceng ketiga anaknya dengan motor matik di jalan raya Desa Jogoloyo, Kecamatan Sumobito.


Dalam perjalanan, setir motor yang dikemudikan Ekowati tiba-tiba oleng ke kiri. Karena laju kendaraan cukup kencang, motor yang dinaiki empat orang itu keluar dari badan jalan kemudian menabrak sebuah bengkel.

“Diduga karena tidak bisa menguasai setir, sehingga kecelakaan itu terjadi. Kendaraan menabrak bangunan bengkel yang ada di utara jalan,” ungkap Anang.

Baca juga: Gara-gara Status WhatsApp, Pelajar di Jombang Dikeroyok hingga Patah Tulang

Akibat kejadian itu, dua orang mengalami luka berat di bagian kepala hingga meninggal dunia di lokasi kecelakaan. Korban tewas adalah Ekowati dan NY (8), salah satu anaknya.

Sedangkan dua anak dari Ekowati, IF (16) dan YNA (2), dilarikan ke rumah sakit. IF mengalami luka berat, sedangkan YNA mengalami luka ringan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com