Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Petani Manfaatkan Elpiji 3 Kilogram Jadi Bahan Bakar Alat Pertanian, Biaya Lebih Irit

Kompas.com - 26/10/2022, 09:56 WIB
Bagus Supriadi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – M Nur Hayyin, warga Dusun Karetan, Desa Grenden, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur, tak terlalu kaget ketika harga bahan bakar minyak (BBM) naik.

Pria yang akrab disapa Hayyin itu sudah tak memakai BBM sebagai bahan bakar alat pertanian, seperti mesin pompa air yang digunakan untuk mengairi sawah.

Hayyin telah lama menggunakan elpiji berukuran tiga kilogram sebagai bahan bakar pompa air. Ia juga memakai elpiji sebagai bahan bakar motor yang telah dimodifikasi.

Sepeda motor dengan bahan bakar LPG itu juga digunakan sebagai alat tranportasi khusus untuk ke sawah. Setiap pagi, dia berangkat ke sawah menggunakan sepeda motor tersebut.

Hayyin juga membawa pompa air beserta tabung gas elpiji tiga kilogram. Tiba di sawah, Hayyin mengairi sawah dengan mesin pompa air. Umumnya, mesin pompa air menggunakan bahan bakar Pertalite atau Solar.

Namun, Hayyin berkreasi dan memodifikasi mesin pompa air itu untuk menghemat pengeluaran.

“Kalau pakai bahan bakar LPG untuk mesin pompa air sudah sejak tahun 2016 lalu,” kata Hayyin kepada Kompas.com, Rabu (26/10/2022).

Sedangkan modifikasi sepeda motor menggunakan tabung gas dilakukan sekitar empat tahun lalu. Semua itu dibuat sendiri dengan keterampilan yang dipelajari secara otodidak oleh Hayyin.

Baca juga: Warga Jember Sewa Mobil Rp 4 Juta dan Digadaikan Rp 25 Juta

Cerita awal manfaatkan tabung elpiji

Hayyin merupakan seorang petani yang inovatif. Dia membuat berbagai alat pertanian yang memudahkan kerja pertanian.

Seperti alat penabur benih padi menggunakan pipa hingga alat pembakaran jerami di sawah menggunakan tabung elpiji tiga kilogram.

“Awalnya dulu ada warga dusun sebelah yang pakai elpiji tiga kilogram jadi bahan bakar pompa air,” ucap dia.

Hayyin pun tertarik mencoba menerapkan cara tersebut. Akhirnya, dia belajar secara otodidak cara mengalihkan bahan bakar Pertalite atau Solar pada mesin pompa air.


Menurutnya, caranya cukup mudah, yakni mengganti selang pada aliran karburator bensin dengan elpiji.

Setelah berhasil, Hayyin mengairi sawah dengan pompa air yang sudah memakai bahan bakar gas tersebut. Ternyata, hasilnya sangat irit dibandingkan Pertalite dan Solar.

“Apalagi sekarang harga BBM semakin naik, jadi lebih irit dibanding pakai Pertalite atau Solar,” tambah dia.

Halaman:


Terkini Lainnya

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

Surabaya
Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Surabaya
Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDIP

Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDIP

Surabaya
Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Surabaya
Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Surabaya
Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com