Buruh yang Hanyut di Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Tewas

LUMAJANG, KOMPAS.com - Arifin (47), warga Dusun Krajan, Desa Rowotengah, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Jawa Timur, yang hanyut di Sungai Bondoyudo Lumajang ditemukan tewas.

Mayat Arifin ditemukan mengambang di sungai sekitar pabrik gula Jatiroto dengan posisi telungkup.

Baca juga: Dianulir sebagai Penerima BLT BBM, Puluhan Warga di Lumajang Protes

Pria yang berprofesi sebagai buruh itu hanyut di Sungai Bondoyudo pada Jumat (21/10/2022). Saat itu, Arifin hendak menebang tebu bersama rekannya, Imam, di Blok Genitri Lor, Kecamatan Jatiroto, Lumajang.

Saat itu, Arifin dan Imam menyeberangi derasnya arus Sungai Bondoyudo menggunakan bak mandi. Diduga, bak mandi milik Arifin kelebihan muatan dan terbalik.

“Tadi kita dapat  informasi ada penemuan mayat di aliran Sungai Bondoyudo blok genitri. Tim yang saat itu masih melakukan pencarian di sekitar Jembatan Sariono, langsung bergeser ke lokasi penemuan,” kata petugas Pusdalops BPBD Lumajang Dwi Nurcahyo di Lumajang, Senin (24/10/2022).

Jenazah Arifin langsung dievakuasi menuju Rumah Sakit PTPN XII untuk diidentifikasi dengan menghadirkan pihak keluarga korban.

Keluarga yang hadir dengan tangis histeris mengonfirmasi kebenaran bahwa jenazah yang ditemukan itu adalah Arifin yang hilang sejak tiga hari lalu.

Baca juga: Emosi Usai Sidang Perceraian, Pria di Lumajang Lempar Kursi ke Hakim dan Aniaya Mantan Istri

Menurut Cahyo, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi pada mayat korban. Mereka langsung membawa jenazah ke rumah duka.

“Tadi langsung kita serahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan, dengan ini operasi pencarian kita hentikan," pungkasnya.