Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zainuri Tewas Jatuh dari Truk Saat Hendak Menonton Persebaya Bertanding, Ini Kata Tokoh Bonek

Kompas.com - 28/08/2022, 19:52 WIB
Muchlis,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang pendukung Persebaya Surabaya atau yang dikenal dengan sebutan bonek, tewas usai terjatuh dari truk di kawasan Sragen, Jawa Tengah.

Pria bernama Zainuri Al Yusak (23) tersebut sedianya hendak menonton pertandingan antara Persebaya kontra PSS Sleman, Sabtu (27/8/2022).

Baca juga: Rumah Pemain PSS Sleman Ze Valente Disatroni Maling Saat Ditinggal Bertanding

Penjelasan tokoh Bonek

Zainuri yang merupakan warga Pacar Kembang Gang Langgar, Nomor 25 RT 5 RW 6, Tambaksari, Surabaya itu berangkat dari Surabaya menuju Sleman pada Jumat (26/8/2022).

Korban dan sejumlah orang melakukan perjalanan secara estafet dengan menaiki truk.

Ketika sampai di Sragen, Jawa Tengah, Zainuri diketahui terjatuh dari truk yang dia tumpangi.

Baca juga: Kisah Bayi 6 Bulan Meninggal Usai Diajak Naik Motor Tegal-Surabaya, Viral di Medsos hingga Bonek Galang Dana

Koordinator atau tokoh Bonek Husin Ghozali, mengaku berduka atas insiden yang berujung tewasnya bonek tersebut.

"Semoga Almarhum ini segala amal ibadahnya diterima dan ditempatkan di surga Allah dan keluarga semoga diberikan kesabaran," ungkap Cak Husin saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambung teleponnya, Minggu (28/8/2022).

Baca juga: Disiapkan Tempat Tinggal dan Makanan, Bonek Diminta Tertib Selama di Bandung

Soal estafet truk

Husin menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut, apalagi sampai merenggut nyawa. 

Dia menjelaskan, di internal Bonek, kultur yang dibangun semuanya beretika.

Estafet truk atau yang dikenal dengan ngegandol demi sampai ke lokasi pertandingan, menurutnya, bukan budaya mereka.

Namun sayangnya, segelintir orang menganggap hal itu seperti sebuah budaya.

"Itu bukan budaya dan tidak ada budaya yang seperti itu di kami, mulai dari pemberangkatan kami semua koordinasikan dengan baik demi kesalamatan dan demi nama baik daerah, jadi saya tegaskan itu tidak ada dalam kamus kita," papar dia.

Baca juga: Warga Disabilitas di Surabaya Mengeluh Sulit Dapat Pekerjaan, Oleh Wali Kota Dijadikan Pengajar di Rumah Anak Prestasi


Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Korupsi Dana Perbaikan Jalan Rp 175 Juta, Kades di Tulungagung Ditahan

Surabaya
Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Labfor Polda Jatim Pastikan Bahan Kimia di Rumah Pasuruan Bahan Baku Narkotika

Surabaya
Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Gus Muhdlor Ditahan KPK, Pemprov Jatim Siapkan Wabup Sidoarjo sebagai Pelaksana Tugas

Surabaya
Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Dua Jambret di Surabaya Ajak Duel Polisi

Surabaya
Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Hengky Kurniawan Ambil Formulir Bacabup Blitar ke Kantor PDI-P

Surabaya
Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Video Asisten Masinis KA Pandalungan Beri Minum Korban Kecelakaan yang Masih Terjebak di Mobil, Ini Penjelasan KAI

Surabaya
Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Bertahun-tahun Pemkab Pamekasan Bayar Iuran JKN 500 Warga Meninggal

Surabaya
2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

2 WNA Pakistan Lakukan Penipuan Berkedok Donasi untuk Palestina di Blitar, Takmir dan Baznas Jadi Korban

Surabaya
Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Sempat Dihalangi, Mobil Rombongan Ponpes Tetap Terobos Perlintasan hingga Tertabrak Kereta

Surabaya
Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Kadisdik Lamongan Sebut Insiden Siswi SD Jatuh dan Meninggal adalah Musibah, Bukan Perundungan

Surabaya
Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Kades di Tulungagung Korupsi untuk Lunasi Utang Anak yang Gagal Nyaleg

Surabaya
Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Tertabrak KA Pandalungan di Pasuruan, 4 Orang Rombongan Ponpes Tewas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com