Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pujian Ketum PBNU untuk Khofifah yang Sudah 4 Periode Pimpin PP Muslimat

Kompas.com - 17/02/2022, 13:43 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) kagum dengan Khofifah Indar Parawansa yang menjabat sebagai Ketua Umum PP Muslimat NU selama 20 tahun atau empat periode kepengurusan.

"Luar biasa, hampir menyamai Nyai Mahmudah Mawardi yang memimpin Muslimat selama 29 tahun masa kepengurusan," kata Gus Yahya di Surabaya, Rabu (17/2/2022).

Baca juga: Spanduk Erick Thohir-Khofifah 2024 Muncul di Jember, Ini Kata Bawaslu

Khofifah memimpin muslimat sejak 2000. Pada November 2016, Gubernur Jawa Timur itu kembali terpilih menjadi Ketum PP Muslimat NU periode 2016-2021.

Gus Yahya mengatakan, ketokohan Khofifah sebaiknya tidak hanya dimanfaatkan kalangan Muslimat.

"Sayang jika hanya ada di Muslimat, harus berkiprah di level nasional agar manfaatnya lebih luas," jelasnya.

Ia yakin, Muslimat tidak akan melupakan jasa Khofifah yang sudah memimpin selama lebih dari 20 tahun.

"Bu Khofifah itu panglimanya Muslimat NU selama lebih dari 20 tahun. Jadi tidak akan dilupakan," ujarnya.

Pada kepengurusan PBNU periode 2022-2027, Khofifah menjabat sebagai salah satu ketua bersama Alissa Qotrunnada Wahid yang merupakan putri KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Khofifah dan Alissa Wahid disebut perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua PBNU.

Gus Yahya pun membeberkan alasan mengajak Khofifah dan Alissa Wahid di dalam kepenguruan PBNU periode 2022-2027. Mereka, kata Gus Yahya, dipilih karena kebutuhan organisasi dan kapasitasnya.

Baca juga: Gubernur Khofifah: Sejak Juli 2021, Jawa Timur Sudah Bebas dari Desa Tertinggal...

Ia membantah, pemilihan kedua perempuan itu beradsarkan faktor keseteraan gender.

"Kebutuhan pada sosok Khofifah tidak lain karena cita-cita kebangkitan NU di bidang teknokrasi. Tidak ada yang berpengalaman lebih baik dalam bidang ini selain Khofifah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah SD yang Jadi Pemulung di Nganjuk Dapat Bantuan Sosial dari Polres

Bocah SD yang Jadi Pemulung di Nganjuk Dapat Bantuan Sosial dari Polres

Surabaya
Daftar Bacawabup Lewat PDI-P, Wakil Bupati Sumenep Ingin Lanjutkan Romantisme bersama Bupati Fauzi

Daftar Bacawabup Lewat PDI-P, Wakil Bupati Sumenep Ingin Lanjutkan Romantisme bersama Bupati Fauzi

Surabaya
Warga  Jember Ditemukan Tewas Membusuk di Dalam Rumah

Warga Jember Ditemukan Tewas Membusuk di Dalam Rumah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
11 Parpol Deklarasi Dukung Petahana Maju Pilkada Kota Madiun

11 Parpol Deklarasi Dukung Petahana Maju Pilkada Kota Madiun

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar ke Sejumlah Parpol supaya Bisa Maju Lagi di Pilkada

Bupati Lamongan Daftar ke Sejumlah Parpol supaya Bisa Maju Lagi di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Surabaya
Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Surabaya
Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Surabaya
Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Surabaya
PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com