KOMPAS.com - Kasus RS, bocah SD asal Desa Jamintoro, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Jawa Timur, yang meninggal penuh dengan luka lebam terungkap berkat kecurigaan tetangganya.
RS diduga dianiaya oleh ibu kandungnya sendiri.
Kapolsek Sumberbaru AKP Fathur Rahman menjelaskan, tetangga yang curiga dengan kondisi RS yang penuh luka lebam itu melapor ke polisi.
Baca juga: Anak SD di Jember Meninggal Penuh Luka Lebam, Diduga Dianiaya Ibu Kandung
“Ada warga yang curiga dengan kondisi tubuh korban yang penuh luka lebam, akhirnya melaporkan kejanggalan ini pada kami," kata Fathur kepada Kompas.com via telepon Kamis (6/1/2022).
Polisi lantas mendatangi rumah korban dan mengamankan, IR, ibu korban ke Mapolsek Sumberbaru.
Hasil pemeriksaan sementara, ibu kandung korban mengaku memang memukul anaknya karena kesal dan selalu marah-marah ke bocah 6 tahun itu.
Baca juga: 2 Remaja di Sumsel Dikeroyok Geng Motor Saat Sedang Nongkrong, Dianiaya hingga Tak Sadarkan Diri
Luka lebam yang ada di tubuh korban juga diketahui gurunya saat di sekolah.
"Keterangan gurunya juga, korban memang sering dianiaya oleh ibunya,” tutur dia.
Akibat perbuatannya, pelaku diamankan oleh pihak kepolisian dan menjalani pemeriksaan di Unit PPA.
KOMPAS.com / (Penulis: Kontributor Jember, Bagus Supriadi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.