Dinkes menargetkan, penyebaran campak harus berkurang.
Semua balita ditargetkan terimuniasi lengkap.
"Sehingga semua kasus campak bisa tertangani dini. Dan melakukan pencegahan untuk penyebaran lebih meluas," tegasnya.
Saifudin menambahkan, secara berjenjang mulai dari faskes, posyandu dan kader posyandu untuk aktif melaporkan kasus baru.
Temasuk dilakukan tindakan cepat untuk menangani korban lebih parah.
Sehingga kasus kematian campak bisa dihentikan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang