Ia pun mengaku tetap bersemangat meski kadang perubahan cuaca yang tiba-tiba menjadi kendala yang tak bisa dihindari.
Bapak enam anak itu pun tak ingin ambil pusing;
jika ingin beristirahat, maka ia akan beristirahat.
Baca juga: Banyuwangi Perbaiki 1.200 Titik Jalan Berlubang Jelang Mudik, Warga Lega
Alih-alih stres menghadapi kendala, dia menghadapi semuanya dengan gembira agar segalanya terasa lebih ringan.
Di sisi lain, ditanya mengenai rahasia tetap bugar dan kuat meski telah memasuki kepala enam, lagi-lagi Idris berkelakar bahwa dia tak punya rahasia.
“Rahasianya apa ya, makan nasi panas pakai sambel dan tempe, itu rahasianya. Yang penting menikmati dan mensyukuri,” tandasnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang