SURABAYA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya mulai menggelar rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 pada Senin (2/12/2024).
Rapat pleno ini untuk merekap hasil suara Pilwali Surabaya dan Pilgub Jatim. Rapat berlangsung di Hotel Harris, Jalan Gubeng, Kota Surabaya.
“Rapat pleno penghitungan suara Pilgub Jatim dan Pilwali Surabaya, saya nyatakan dibuka dan terbuka untuk umum," kata Ketua KPU Surabaya Soeprayitno, saat membuka rapat, Senin.
Baca juga: LRT Penghubung Surabaya dan 4 Daerah di Sekitarnya Diperkirakan Beroperasi 2027
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Surabaya, Bakron Hadi mengungkapkan, pihaknya menargetkan rapat pleno formulir model D hasil dari 31 kecamatan itu bisa selesai dalam 3 hari.
Sedangkan, kata Bakron, wilayah yang pertama diplenokan tersebut adalah Kecamatan Tambaksari. Lalu dilanjut Kecamatan Pabean Cantikan dan Kecamatan Benowo.
“Hari pertama pleno rekapitulasi Kota Surabaya rencananya akan diikuti oleh 15 sampai 18 kecamatan yang pleno," kata Bakron saat ditemui di sela berlangsungnya rapat pleno.
Baca juga: Tim Risma-Gus Hans Masih Optimistis Bisa Menang Pilkada Jatim, Tunggu Hasil Akhir Real Count
KPU Surabaya sebelumnya juga telah mengintruksikan seluruh Panita Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk menghitung dengan teliti selama tahap perekapan suara berjenjang.
Bakron mengatakan, hal tersebut untuk mengantisipasi pemborosan waktu selama perhitungan suara. Dengan demikian, rapat pleno tingkat kota itu bisa diselesaikan dengan tepat waktu.
“Untuk mengantisipasi pada rapat pleno tingkat kota, kita memberikan perhatian yang sama karena prosesnya sama sejak awal, dan kita sudah melakukan mitigasi," ujarnya.
"Harapannya (rekapitulasi tingkat kota) sudah selesai sebelum target. Karena mungkin tanggal 4 Desember 2024 kita tinggal pencermatan akhir," tambahnya.
Berdasarkan PKPU Nomor 18 Tahun 2024, rekapitulasi tingkat kota dijadwalkan maksimal selesai Jumat (6/12/2024), dengan pengumuman hasil terakhir tingkat kota pada Kamis (12/12/2024).
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang