KOMPAS.com - Balita berinisial AF (4) di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tewas usai menjadi sasaran kemarahan ibu kandungnya, NA (26), dan ayah tirinya, T (23).
Jasad korban ditemukan terkubur di pekarangan rumah mereka di Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem.
Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Kediri Ipda Hery Wiyono mengatakan, peristiwa bermula pada Sabtu (22/6/2024).
Malam itu, sekitar pukul 19.00 WIB, T marah karena menemukan tumpahan dari gelas.
T pun mencari tahu siapa yang menumpahkan isi gelas. Sewaktu bertanya kepada AF, korban mengelak dan menunjuk ibunya.
NA juga membantah menumpahkan isi gelas. Ia lalu balik menuding putrinya.
Baca juga: Balita di Kediri Tewas Dianiaya Orangtua karena Masalah Air Gelas Tumpah
Ibu korban lantas melakukan kekerasan terhadap balita tersebut karena dianggap berbohong. Ayah tirinya lalu juga melakukan kekerasan terhadap AF.
Akibat mengalami kekerasan, korban tak berdaya.
Kondisi korban membuat panik NA dan T. Mereka sempat berupaya menolong korban dengan memberi napas buatan dan menekan dada agar jantung korban Kembali berdenyut.
"Tapi pertolongannya tetap gagal hingga korban meninggal dunia,” ujar Hery, Rabu (26/6/2024).
Mengetahui anaknya tak bernyawa, pasangan suami istri itu bingung.
Mereka sempat membawa jasad korban ke kamar kos di Kota Kediri memakai sepeda motor. Di tempat itu, NA dan T berencana mengurus jenazah.
Baca juga: Kasus Bayi Dikubur di Samping Rumah, Orang Tuanya Sempat Bonceng Jasadnya ke Luar Kota
Akan tetapi, rencana itu tak jadi terlaksana karena mereka tidak punya gunting untuk memotong-motong kain kafan. Mereka akhirnya memutuskan balik ke rumahnya di Kabupaten Kediri.
Jasad korban dimakamkan di samping rumahnya, menjelang Minggu (23/6/2024) subuh.
Hery menuturkan, polisi telah menetapkan ayah tiri dan ibu kandung korban sebagai tersangka. Menurut Hery, NA dan T memiliki peran yang membuat korban meninggal.
Jenazah korban ditemukan pada Selasa (25/6/2024). Ketika makam itu dibongkar, polisi menemukan luka di beberapa bagian tubuh korban.
Baca juga: Balita Terkubur di Kediri, Ibu dan Ayah Tiri Ditetapkan Tersangka
Sumber: Kompas.com (Penulis: M Agus Fauzul Hakim | Editor: Andi Haratik, Aloysius Gonsaga AE)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.