Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Rumah Kontainer di Perairan Bangkalan Roboh, 1 Pencari Besi Tewas dan 7 Hilang

Kompas.com - 14/06/2024, 08:55 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Pencarian tujuh pencari besi tua yang tertimpa rumah kontainer milik perusahan pengeboran minyak di perairan Bangkalan, Jawa Timur, terus dilakukan. 

Sebelumnya, petugas berhasil mengevakuasi 1 korban tewas dan menyelamatkan delapan orang lainnya. 

"Tim masih terus mencari para korban yang belum ditemukan. Sedangkan korban yang ditemukan, sudah diserahkan kepada keluarganya," ungkap Kepala Kesatuan Polisi Air Polres Bangkalan, Iptu Muarib, Kamis (13/6/2024). 

Proses pencarian melibatkan BPBD dan warga setempat. Sementara penyelidikan penyebab runtuhnya rumah kontainer juga terus dilakukan. 

Baca juga: Kronologi 16 Orang Pencari Besi Tua Tertimpa Rumah Kontainer di Perairan Bangkalan Saat Cuaca Buruk

Cuaca buruk

Muarib menjelaskan, peristiwa itu berawal saat 16 orang itu mencari besi tua dengan cara menyelam ke laut. 

Lalu tiba-tiba cuaca di perairan Bangkalan memburuk dan para pencari besi tua itu mendekat ke rumah kontainer untuk berlindung.  

Baca juga: Polres Bangkalan Tangkap 46 Remaja yang Cegat Kendaraan di Suramadu

Setelah itu rumah kontainer jatuh dan menimpa dua perahu yang ditumpangi para korban. 

"Mereka ingin berlindung dari cuaca buruk. Namun ternyata rumah kontainer roboh dan menimpa dua perahu korban," ujar Muarib melalui keterangan tertulis, Kamis. 

Identitas korban 

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi mengungkapkan, identitas korban tewas yakni Nasruddin Safa (24) asal Desa Kroman, Kabupaten Gresik. 

Jenazah korban ditemukan mengambang di sekitar anjungan. Sudah dievakuasi ke Puskesmas Sepuluh.

Sedangkan delapan korban selamat yakni Husni warga Desa Kroman, Boyen warga Campurejo Panceng, Zaini, Budi, Hasan, Khotib, Fatah, dan Nok warga Desa Blandongan.

"Tiga orang korban selamat masih menjalani perawatan intensif di RSUD Dr. Soetomo Surabaya," imbuh Muarib.

Sementara itu, korban yang masih belum ditemukan adalah Aris dan Gopek asal Desa Blandongan, Moul, Wawan, Haris, Lutfi serta Oji, asal Desa Kroman, Kabupaten Gresik.

(Penulis: Taufiqurrahman | Editor: Pythag Kurniati)

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov dan Polda Jatim Bentuk Satgas Penanggulangan Judi Online

Pemprov dan Polda Jatim Bentuk Satgas Penanggulangan Judi Online

Surabaya
Balita di Kediri Tewas Dianiaya Orangtua karena Masalah Air Gelas Tumpah

Balita di Kediri Tewas Dianiaya Orangtua karena Masalah Air Gelas Tumpah

Surabaya
Pilkada 2024: Lumajang, Pasuruan dan Pulau Madura Masuk Kategori Sangat Rawan

Pilkada 2024: Lumajang, Pasuruan dan Pulau Madura Masuk Kategori Sangat Rawan

Surabaya
Dua Pria di Tulungagung Tewas Usai Konsumsi Miras Oplosan, Racik Alkohol Medis dengan Minuman Berenergi

Dua Pria di Tulungagung Tewas Usai Konsumsi Miras Oplosan, Racik Alkohol Medis dengan Minuman Berenergi

Surabaya
Pengakuan Korban Pegawai Kejaksaan Gadungan di Probolinggo: Katanya Sudah Bisa Kerja tapi Tak Ada Kantornya

Pengakuan Korban Pegawai Kejaksaan Gadungan di Probolinggo: Katanya Sudah Bisa Kerja tapi Tak Ada Kantornya

Surabaya
Pemilik Pondok Pesantren di Sidoarjo Jadi Tersangka Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Santrinya

Pemilik Pondok Pesantren di Sidoarjo Jadi Tersangka Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Santrinya

Surabaya
Dua Siswa TK Asal Rembang Tewas Tenggelam di Wisata Jatiwangi Park Tuban

Dua Siswa TK Asal Rembang Tewas Tenggelam di Wisata Jatiwangi Park Tuban

Surabaya
Pemain Judi Online di Jawa Timur Terbanyak Keempat, Kapolda: IP Adressnya di Jakarta

Pemain Judi Online di Jawa Timur Terbanyak Keempat, Kapolda: IP Adressnya di Jakarta

Surabaya
Simpan Ganja 1,8 Kg di Kos, Mahasiswi di Malang Mengaku Dititipi Pacar

Simpan Ganja 1,8 Kg di Kos, Mahasiswi di Malang Mengaku Dititipi Pacar

Surabaya
Perahu Nelayan Ditabrak Kapal Penumpang di Perairan Gili Iyang Sumenep, 3 Orang Hilang

Perahu Nelayan Ditabrak Kapal Penumpang di Perairan Gili Iyang Sumenep, 3 Orang Hilang

Surabaya
Kronologi Truk Kontainer Hantam Bus Bagong di Tanjakan Selorejo, Blitar

Kronologi Truk Kontainer Hantam Bus Bagong di Tanjakan Selorejo, Blitar

Surabaya
Bocah yang Pahanya Tertusuk Besi Sudah Jalani Operasi dan Membaik

Bocah yang Pahanya Tertusuk Besi Sudah Jalani Operasi dan Membaik

Surabaya
Gagal Maju Pilkada Kota Malang 2024, Heri-Rizky Salahkan Silon

Gagal Maju Pilkada Kota Malang 2024, Heri-Rizky Salahkan Silon

Surabaya
9 Pengeroyok Siswi MTs hingga Tewas di Situbondo Divonis 7 Tahun Bui

9 Pengeroyok Siswi MTs hingga Tewas di Situbondo Divonis 7 Tahun Bui

Surabaya
Tak Kuat Nanjak, Truk Kontainer Tabrak Mundur Bus Bagong di Blitar

Tak Kuat Nanjak, Truk Kontainer Tabrak Mundur Bus Bagong di Blitar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com