Pemain Judi Online di Jawa Timur Terbanyak Keempat, Kapolda: IP Adressnya di Jakarta

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kapolda Jawa Timur Irjen Imam Sugianto angkat bicara perihal maraknya judi online di Jawa Timur.

Sebagai informasi, jumlah pemain judi online di Jawa Timur berada di urutan empat terbanyak secara nasional setelah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Tengah.

Jumlah pemain judi online di Jawa Timur diperkirakan mencapai 135.227 orang dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,051 triliun.

Baca juga: Jabar dan Jakarta Provinsi Terbanyak Pemain Judi Online, Disusul Jateng dan Jatim

Menurut Imam, di Jawa Timur hanya ditemukan pelaku-pelaku judi online saja. Sedangkan, IP address situs judi online kebanyakan berada di Jakarta.

"Terkait judi online, di Jawa Timur ini hanya banyak pelakunya, untuk IP address lebih banyak di pusat (Jakarta)," kata Imam di Lumajang, Rabu (26/6/2024).

Imam menambahkan, polisi sudah berhasil menangkap sejumlah pelaku judi online di Jawa Timur.

Baca juga: Lagi, Jukir di Medan Judi Online di Mesin E-Parking, Bobby: Pecat

"Untuk pelaku-pelaku yang ada di Jawa Timur sebagian sudah berhasil kita amankan," tambahnya.

Imam menjelaskan, pihaknya akan saling berkolaborasi dengan Kepolisian Daerah Metro Jaya dan Markas Besar Polisi di Jakarta untuk membantu memberantas judi online.

"Kita kolaborasi jadi nanti kita berikan input ke rekan-rekan kita di Jakarta, kemudian Polda Metro Jaya dan Mabes Polri nanti yang akan melakukan tindakan," pungkasnya.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto mengungkap lima provinsi dengan jumlah pemain judi online terbanyak di Indonesia.

Jawa Barat dan Jakarta menjadi provinsi dengan jumlah pemain judi online terbanyak.

“Yang pertama adalah yang paling di atas Jawa Barat. Jawa Barat ini pelakunya 535.644 (orang), dan nilai transaksinya Rp 3,8 triliun di Jawa Barat,” ujar Hadi usai rapat koordinasi pemberantasan judi online di Gedung Kemenko PMK, Selasa (25/6/2024).

Kemudian terbanyak ketiga dan keempat adalah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Di Jawa Timur transaksi judi online bahkan mencapai Rp 1,051 triliun dengan jumlah pemain 132.277 orang.