Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Jatim Sayangkan Terjadinya Kekerasan di Pesantren

Kompas.com - 27/02/2024, 22:26 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur menyayangkan terjadinya kekerasan berujung kematian yang dialami seorang santri di pesantren Al Hanifiyah Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

"Kami, Kanwil Kemenag Jatim menyatakan sikap sangat menyayangkan adanya kasus kekerasan dalam pesantren,” ujar Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil Kemenag Jatim As’adul Anam di Kediri, Selasa (27/2/2024).

Padahal selama ini pihaknya telah berupaya meminimalisir terjadinya kasus serupa dengan sejumlah kegiatan.

Baca juga: Tangis Keluarga Santri asal Banyuwangi Korban Penganiayaan Pecah Saat Berkunjung ke Kediri

Mulai dari sosialisasi pesantren ranah anak, pelatihan satgas pesantren ramah anak, hingga bekerjasama dengan UNICEF.

Oleh sebab itu pihaknya menyerahkan dan menghormati proses hukum yang tengah berlangsung di kepolisian.

Perihal status pesantren Al Hanifiyah, Anam mengungkapkapkan bahwa pesantren tersebut tidak mengantongi izin operasional pesantren.

Padahal jumlah santri mencapai 93 orang dan telah beroperasi sejak tahun 2014.

“Keberadaan pesantren belum memiliki izin operasional pesantren,” lanjutnya.

Namun demikian menurutnya pengawasan pesantren tersebut juga tetap menjadi kewenangannya dan akan dilakukan pemantauan lebih lanjut.

Baca juga: Pasal-pasal yang Menjerat Para Tersangka Penganiayaan Santri hingga Tewas di Banyuwangi

Sedangkan perihal penutupan operasional, menurutnya sesuatu yang sulit. Sebab antara sekolah dan pesantren adalah entitas yang berbeda.

Sekolah jika izinnya dicabut maka otomatis operasionalnya akan ikut berhenti. Sedangkan pesantren tetap bisa beroperasi karena sifatnya non formal.

Sebelumnya diberitakan, seorang santri berinisial BBM (14) di pesantren Al Hanifiyah Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menjadi korban pengeroyokan hingga tewas.

Dari perkara dengan motif salah paham itu, polisi menetapkan empat orang santri lainnya sebagai tersangka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com