Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Es dan Angin Kencang di Sidoarjo, Pohon di Beberapa Lokasi Tumbang

Kompas.com - 26/02/2024, 20:04 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Beberapa wilayah di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, mengalami hujan es dan angin kencang selama beberapa menit pada Senin (26/2/2024). Hal tersebut menyebabkan pohon di sejumlah wilayah tumbang.

Kepala Stasiun BMKG Kelas 1 Juanda, Taufiq Hermawan mengatakan, hujan es di wilayah Sidoarjo tersebut disebabkan oleh ketinggian awan cumulonimbus.

"Terpantau ketinggian awan cumulonimbus saat kejadian es mencapai lebih dari 8 kilometer," kata Taufiq ketika dikonfirmasi melalui pesan.

Baca juga: TPS di Sidoarjo Gelar Pemungutan Suara Ulang Hari Ini

"Awan cumulonimbus ini memungkinkan terbentuknya kristal-kristal es di puncak awan yang dapat turun menjadi hujan es," tambahnya.

Menurut Taufiq, wilayah Jawa Timur saat ini masih mengalami puncak musim hujan. Diperkirakan, pancaroba atau masa peralihan musim baru terjadi pada Maret mendatang.

"Sampai hari ini, wilayah Jatim dan sekitarnya masih dalam fase puncak musim hujan. Fase peralihan atau pancaroba diperkirakan akan memasuki sebagian besar wilayah Jatim pada Maret sampai April 2024," jelasnya.

Baca juga: BMKG Ingatkan Cuaca Ekstrem di Banyuwangi, Potensi Puting Beliung hingga Hujan Es

Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Sidoajo, AKP Sugeng Sulistyono mengatakan, sejumlah pohon di beberapa lokasi dilaporkan tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang.

Sebanyak lima pohon di Jalan Jati Raya, tepatnya di sisi selatan Rumah Sakit Delta Surya, tumbang. Hal tersebut menimbulkan kemacetan lalu lintas di sekitar exit Tol Sidoarjo.

Kemudian, sejumlah pohon juga dilaporkan tumbang di depan Mapolresta dan sekitaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo. Akibatnya, terjadi kemacetan kendaraan di sekitar Jalan Raya Cemengkalang.

"Untuk sementara, sejumlah arus lalu lintas di dalam kota (Sidoarjo) sementara waktu kami tutup. Simpang tiga Suko juga kami tutup untuk proses evakuasi," kata Sugeng.

Sugeng mengimbau agar masyarakat mencari jalan alternatif jika menemukan kemacetan di sejumlah jalan tersebut. Sebab, petugas juga tengah membersihkan bekas pohon yang tumbang.

"Jadi untuk sementara menunggu proses evakuasi selesai, kami berharap pengendara tetap bersabar. Petugas juga sedang bertindak cepat saat ini dengan mengevakuasi pohon tumbang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com