Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Mereka Sengaja Membunuh Anak Saya, Saya Tak Ikhlas kalau Hanya Wajib Lapor"

Kompas.com - 03/01/2024, 07:07 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Remaja berinisial AM (18) meninggal usai dikeroyok sekelompok orang. Keluarga pun menuntut keadilan di Mapolresta Banyuwangi, Selasa (2/1/2024).

Ibu korban, Lilis Widayanti (49) dan kakak kandung korban, Ajeng Nur Cahyani (25) meminta kepada polisi agar tidak tebang pilih dalam menghukum semua pelaku.

"Kami minta aparat menghukum seberat-beratnya tanpa pandang bulu," kata Lilis saat mendatangi Mapolresta Banyuwangi, Selasa (2/1/2024).

Baca juga: 8 Pemuda di Banyuwangi Diduga Keroyok Pelajar sampai Tewas

Lilis datang bersama Ajeng didampingi kuasa hukumnya, Dodik Hari Susiyanto dan Joko Hariyanto dari Yayasan Bantuan Hukum (YBH) Pegasus Patalala Banyuwangi.

Menurut Lilis, perbuatan yang telah dilakukan oleh semua pelaku merupakan kejahatan yang sudah terorganisir dan harus dihukum berat.

"Saya mendengar kemarin ada banyak pelaku yang hanya wajib lapor saja. Terus terang, saya keberatan," ungkap Lilis.

Baca juga: Warga Banyuwangi Temukan Bayi Baru Lahir di Atas Daun Pisang

Lilis khawatir penetapan tersangka dengan hukuman wajib lapor berdalih di bawah umur, akan mengaburkan perkara sebenarnya.

"Para pelaku ini dengan sengaja membunuh anak saya. Saya tidak ikhlas kalau mereka hanya wajib lapor," tegas Lilis.

Terlebih, para pelaku maupun pihak keluarga pelaku tidak ada itikad baik sama sekali kepada dirinya untuk meminta maaf.

"Tersangka atau pihak keluarga tidak ada yang meminta maaf datang ke rumah. Sekadar telepon pun tidak ada," ujar Lilis.

Lilis mengaku sangat terpukul dan kehilangan sosok anak laki-lakinya itu. Terlebih setelah suaminya Aiptu (Purn) Dwikora meninggal dunia.

"Pelaku tidak hanya membunuh anak saya, tapi juga cita-cita luhur anak saya yang ingin meneruskan jejak langkah ayahnya menjadi anggota Polri," terang Lilis.

Ayah AM, diketahui merupakan mantan Kanit Propam Polsek Gambiran. Menurut Lilis, pengabdian suaminya selama 32 tahun menjadi anggota Polri, yang kelak akan diteruskan oleh AM, kini pupus.

"Dulu, almarhum ayahnya ingin kalau adik (AM) ini bisa mengabdi untuk negara juga (Polisi) tapi harapan itu sekarang hanya tinggal kenangan," kata Lilis.

Baca juga: 8 Pemuda di Banyuwangi Diduga Keroyok Pelajar sampai Tewas

Sementara itu Kuasa Hukum keluarga korban, Dodik Hari Susiyanto mengatakan, pihak keluarga mengharapkan proses hukum berjalan sesuai dengan prosedur.

Halaman:


Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com