Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Mereka Sengaja Membunuh Anak Saya, Saya Tak Ikhlas kalau Hanya Wajib Lapor"

Kompas.com - 03/01/2024, 07:07 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

"Akan terus kami kawal, dan akan kita ikuti sampai vonis para pelaku," kata Dodik.

Menurut Dodik, pihak keluarga korban ingin para pelaku dihukum seberat-beratnya dan seadil-adilnya, tanpa pandang bulu.

"Harapanya bukan hanya wajib lapor saja. Tapi juga ditahan dan dipenjara," tegas Dodik.

Dodik menjelaskan, saat ini pelaku yang berusia dewasa ditangani oleh Unit Pidana Umum (Pidum). Sedangkan para pelaku yang lain ditangani oleh Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA).

"Yang dewasa di Pidum, masih dalam proses, belum berani memberikan keterangan. Yang di bawah umur di PPA. Petugasnya masih belum bisa ditemui," terang Dodik.

Baca juga: Brutalnya Pengeroyokan Satpol PP di Menteng, Potret Masih Suburnya Premanisme di Ibu Kota?

Sebelumnya, Polresta Banyuwangi, meringkus sedikitnya delapan orang yang terlibat tawuran hingga menyebabkan korban meninggal dunia.

Dari delapan orang tersebut, lima orang di antaranya masih berusia di bawah umur. Mereka adalah FM (17), DF (17), AA (17) AH (17) dan MI (16). Mereka berasal dari Kecamatan Muncar.

Sedangkan tiga tersangka dewasa lainnya adalah BSA (18), MKA (18), warga Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar. Dan MSA (18), asal Desa Bagorejo, Kecamatan Srono.

Tiga orang tersangka tersebut langsung dijebloskan ke penjara, sedangkan lima orang lainnya tidak ditahan, namun wajib lapor karena usianya masih di bawah umur.

"Iya, pelaku sudah kami lakukan penahanan," kata Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi, Kompol Agus Sobarna Praja, Senin (1/1/2024).

Baca juga: Anggota Ormas Pelaku Pengeroyokan Polisi di Bandung Ditangkap, Sempat Kabur ke Cianjur

Agus mengatakan, peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Senin (25/12/202) malam lalu, di dua lokasi yang berbeda dengan selisih waktu 10 menit.

"Lokasi pertama di pertigaan selatan SMA Negeri 1 Purwoharjo, peristiwa kedua di pertigaan sebelum jembatan dekat SPBU Desa Kradenan, Kecamatan Purwoharjo," ujar Agus.

Dalam peristiwa itu, terdapat dua orang korban. Dia adalah AM (18), pelajar asal Desa Jajag, Kecamatan Gambiran dan KT (22), asal Desa/Kecamatan Purwoharjo.

"AM meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit. Sedangkan KT mengalami luka berat di bagian kepala," ujar Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Surabaya
Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Surabaya
70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Surabaya
Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Surabaya
3 Tersangka Kasus Film 'Guru Tugas' Terancam 6 Tahun Penjara

3 Tersangka Kasus Film "Guru Tugas" Terancam 6 Tahun Penjara

Surabaya
Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film 'Guru Tugas', Sutradara dan Pemain

Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film "Guru Tugas", Sutradara dan Pemain

Surabaya
Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Surabaya
Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Surabaya
4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com