"Untuk melakukan evakuasi, kami (TNI AU) mengerahkan personel yang tergabung dalam 2 tim, serta alutsista dan sarana-prasaran lainnya," jelasnya.
Selain itu, tim gabungan juga tengah mencari recorder pesawat untuk dijadikan bahan penyelidikan atas kecelakaan yang terjadi.
Baca juga: 2 Pesawat TNI AU Jatuh di Pasuruan Diduga Saat Lewati Cuaca Buruk
"Recorder pesawat masih kami cari untuk melihat gambaran detik-detik terjadinya kecelakaan itu," ujarnya.
Saat ini, keempat korban sudah disemayamkan di skuadron 21. Rencananya akan dilaksanakan upacara militer untuk pelepasan jenazah.
"Tiga jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Surapati Malang, dan satu jenazah akan digeser di Madiun untuk dimakamkan di TMP Madiun," terangnya.
Untuk tiga jenazah yang akan dimakamkan di TMP Malang Letkol Pnb Sandhra Gunawan, Kolonel Adm Widiono, dan Kolonel Pnb Subhan. Sedangkan Mayor Pnb Yuda A. Seta akan dimakamkan di TMP Madiun.
"Kami semua berduka. Mereka adalah putra-putra terbaik bangsa," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.