Kronologi Kapal Pengangkut 80 Ton Ikan Kandas di Perairan Banyuwangi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kapal Sumber Berkat yang kandas di perairan Taman Nasional Alas Purwo (TNAP) Banyuwangi, Jawa Timur disebut sempat menabrak karang sebelum lambung kapal bocor.

Kapal yang berisi 28 ABK dan 1 orang Kapten itu mengangkut 80 ton ikan. Kapal tersebut berlayar dari Pekalongan dan berencana sandar di Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi.

Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi mengatakan, kapal yang dinakhodai oleh Wakirin asal Pekalongan itu awalnya tersangkut karang di perairan Plengkung Sawoan, pada Sabtu (24/6/2023) pukul 01.00 WIB.

Baca juga: 1 Orang Tewas akibat Kapal Kandas di Banyuwangi, Kapten Hilang

"Lokasinya di koordinat 8°,44' 59" LS, 114°22'53"BT sudah melihat peta dan 20 mil ke daratan dilaporkan kepada kapten," kata Wahyu, kepada Kompas.com, Minggu (25/6/2023).

Namun usai ABK melaporkannya kepada sang kapten, beberapa menit kemudian Kapal Sumber Berkat A itu langsung menabrak karang hingga tercepit.

Akibat kejadian itu, kapal yang ditumpangi 28 ABK dan satu orang kapten itu, mengalami kebocoran pada sisi lambung kapal.

"Lalu sekitar pukul 09.00 Wib, sebanyak 14 ABK langsung berusaha menyelamatkan diri," ujar Wahyu.

Belasan ABK tersebut, menyelamatkan diri dengan cara terjun dari atas kapal dan berenang menuju ke daratan pesisir Alas Purwo.

"Nahas salah satu ABK bernama Sumantri (35), asal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, meninggal dunia karena kelelahan saat berenang," ungkap Wahyu.

Baca juga: Kapal Ikan Kandas Usai Tabrak Karang di Perairan Alas Purwo Banyuwangi, Satu ABK Meninggal

Selanjutnya, pada pukul 15.00 Wib, sebanyak 5 orang ABK lain ikut menyusul menyelamatkan diri dengan berenang ke pantai.

"Sedangkan ABK sisanya, memilih bertahan di atas kapal untuk mengamankan barang-barang berharga di sana," terang Wahyu.

Saat ini ABK yang masih tertahan di atas Kapal Sumber Berkat A sudah berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan.

"Mereka semuanya selamat," tandas Wahyu.