Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trunojoyo, Pangeran dari Pulau Garam yang Memberontak Melawan Mataram

Kompas.com - 22/06/2023, 18:44 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Raden Trunojoyo atau Pangeran Trunojoyo yang dikenal sebagai Panembahan Maduratna adalah sosok pahlawan asal Madura.

Ayah Trunojoyo adalah Raden Tumenggung Mlaya atau Mudhin Mlaja yang merupakan putra dari Pangeran Cakraningrat I, Raja Bangkalan.

Sedangkan ibu Trunojoyo adalah putri bangsawan dari Keraton Sumenep, keturunan dari Joko Tole.

Baca juga: Mengapa Trunojoyo Memberontak dari Amangkurat I?

Dilansir dari buku Kitab Terlengkap Sejarah Mataram (2015) yang ditulis Soedjipto Abimanyu, Trunojoyo masih memiliki hubungan darah dengan Kerajaan Mataram di masa Sultan Agung.

Hal ini karena kakek dari Trunojoyo yaitu Pangeran Cakraningrat I alias Raden Praseno adalah adik ipar Sultan Agung.

Raden Praseno diberi gelar Pangeran Cakraningrat I oleh Sultan Agung sewaktu diberi amanah untuk menjadi penguasa Madura.

Baca juga: Amangkurat II, Penguasa Mataram yang Haus Kekuasaan

Memimpin Pemberontakan Trunojoyo

Dilansir dari laman intisari.grid.id dan kompas.com, sepeninggal Sultan Agung, Kerajaan Mataram kemudian dipimpin oleh Amangkurat I yang dikenal sebagai penguasa yang kejam dan sewenang-wenang.

Bahkan, Amangkurat I dinilai gagal memertahankan kejayaan Mataram yang telah diraih ayahnya.

Kepemimpinan Amangkurat I menyebabkan munculnya ketidakpuasan pada kerabat istana dan para ulama yang berujung pada penangkapan.

Saat itu, banyak ulama dan santri dari wilayah kekuasaan Mataram dihukum mati.

Baca juga: Adipati Pragola II, Pemimpin Pati yang Melawan Sultan Agung

Hingga pada tahun 1674, Trunojoyo yang berhasil merebut kekuasaan Madura dan memproklamirkan diri sebagai raja merdeka di Madura Barat.

Laskar Madura yang dipimpin oleh Raden Trunojoyo juga menjalin kerja sama dengan Karaeng Galesong, pemimpin kelompok pelarian asal Makassar.

Karaeng Galesong adalah pendukung Sultan Hasanuddin yang telah dikalahkan VOC.

Kelompok Karaeng Galesong yang berpusat di Demung, Panarukan tersebut setuju untuk mendukung Trunojoyo memerangi Amangkurat I yang bekerja sama dengan VOC.

Di bawah pimpinan Trunojoyo, pasukan gabungan orang-orang Madura, Makassar, dan Surabaya berhasil mendesak pasukan Amangkurat I.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com