Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama Sekolah Tempat Ayah Bung Karno Mengajar, Dikembalikan Menjadi SDN Sulung

Kompas.com - 17/06/2023, 16:40 WIB
Ghinan Salman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Nama sekolah tempat ayah Presiden Soekarno (Bung Karno) pernah mengajar dahulu di Surabaya, Jawa Timur resmi dikembalikan menjadi SDN Sulung Surabaya.

Sebelumnya sekolah tersebut pernah bernama Sekolah Dasar Negeri (SDN) Alun-alun Contong I/87.

Pengembalian nama sekolah yang terletak di Jalan Sulung Sekolahan Nomor 1/87, Kecamatan Bubutan Surabaya tersebut, tidak lepas dari peristiwa sejarah di belakangnya.

Baca juga: Buaya Keroncong Jadi Presiden, Cara Guntur Soekarno Bercerita tentang Demokratisnya Indonesia

"Ayah dari Presiden Soekarno itu mengajar di SD Sulung, sehingga menjadi garis lurus antara Peneleh (rumah lahir Soekarno) sampai SD Sulung ini. Namun tiba-tiba (diubah) menjadi SDN Alun-alun Contong, sejarahnya hilang. Ini yang akhirnya harus kita kembalikan lagi namanya," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat peresmian nama SDN Sulung, Sabtu (17/6/2023).

Kegiatan itu juga dihadiri oleh tokoh pemerhati sejarah, akademisi hingga komunitas Begandring Soerabaia.

Mengembalikan ingatan sejarah

Eri Cahyadi mengatakan, latar belakang pengembalian nama SDN Sulung tersebut, sebagai upaya untuk mengingat kembali sejarah bangsa.

Hal tersebut berdasarkan dari data penelusuran sejarah komunitas Begandring Soerabaia, di mana ayah Bung Karno dahulu pernah mengajar di SD tersebut.

Eri menyampaikan, sebuah bangsa atau kota ini tidak akan bisa menjadi besar kalau tidak mengingat sejarah. Terlebih, Kota Surabaya telah melahirkan banyak tokoh-tokoh pejuang dan pahlawan yang membela bangsa.

"Di Kota Surabaya ini lahir Bung Karno. Ayahnya bagaimana berjuang untuk pendidikan mengajar di SD Sulung. Guru politiknya (Bung Karno) yang luar biasa menjadi tokoh nasional, HOS Tjokroaminoto juga di Surabaya," ujar dia.

Baca juga: Ajak Masyarakat Pahami Pemikiran Bung Karno, DPD PDI-P Jatim Gelar Bedah Buku Merahnya Ajaran Bung Karno

Eri mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya para pelajar Surabaya agar dapat meneruskan api perjuangan para Pahlawan.

Sebagai Kota Pahlawan, maka sudah seharusnya warga Surabaya juga memiliki jiwa-jiwa kepahlawanan.

"Karena itulah sejak dini, saya meminta kepada Dinas Pendidikan, baik PAUD, SD-SMP, bahkan nanti SMA kita minta izin, untuk memberikan pelajaran terkait sejarah kebangsaan," ujar Eri.

Menurutnya, bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak lupa dengan sejarahnya.

Maka dari itu, melalui Sekolah Kebangsaan tersebut, Eri berharap para pelajar Surabaya tidak melupakan sejarah perjuangan para Pahlawan.

"Bagaimana perjuangan Soekarno itu bisa merebut kemerdekaan. Dan salah satu perjuangan itu dimulai ketika Soekarno lahir. Ayahandanya itu adalah guru di SD Sulung, sehingga di sinilah dimulai api perjuangan Bung Karno," terang dia.

Halaman:


Terkini Lainnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Surabaya
Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Surabaya
Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com