Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecurigaan Ayah Mahasiswi Surabaya Sebelum Putrinya Dibunuh Guru Les: STNK di Mobil Hilang

Kompas.com - 12/06/2023, 05:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

Adapun pertengkaran tersebut berlangsung di kawasan depan Kebun Bibit Wonorejo di Jalan Kendalsari, Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (4/5/2023).

Pasma menjelaskan, adu mulut diduga dipicu rencana menggadaikan mobil Mitsubishi Xpander milik Angelina.

"Mungkin karena setelah seharian berkeliling tdiak ada yang bisa menerima penggadaian mobil ini akhirnya jadi persoalan," kata Pasma.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Mahasiswi Ubaya, Korban dan Pelaku Sempat Ingin Gadaikan Mobil

Sakit hati

Sedangkan menurut keterangan pelaku pada polisi, Angelina berteriak kencang ketika pertengkaran berlangsung.

Korban juga disebut melontarkan kata-kata yang membuat tersangka sakit hati.

Tersangka lalu mencekik dan membekap Angelina. Selanjutnya dia mengambil koper di rumah mertuanya setelah kebingungan dan berkeliling Surabaya.

Pelaku memasukkan jasad korban ke koper dan membuangnya ke sebuah jurang di kawasan Gajah Mungkur, Cangar, Pacet, Jumat (5/5/2023).

Angelina yang tak pulang sejak saat itu membuat keluarga melapor ke Polrestabes Surabaya, Jumat (5/5/2023).

Jasad Angelina ditemukan sekitar sebulan kemudian atau pada Rabu (7/6/2023).

Baca juga: Mahasiswi Ubaya yang Tewas Dibunuh Sempat Pamit Ikut UTS ke Ibunda

Sosok Angelina

Sementara itu pihak Universitas Surabaya (Ubaya) membenarkan bahwa Angelina adalah mahasiswi Fakultas Hukum angkatan 2020 di Ubaya.

Dekan Fakultas Hukum Ubaya Yoan Nursari Simanjuntak mengungkapkan Angelina cukup pintar dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,277.

Dia juga dikenal baik dengan sesama teman-temannya.

"Kami tentunya sangat berduka atas peristiwa ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kekuatan," kata Yoan, Kamis (8/6/2023).

Fakultas Hukum Ubaya melalui Lembaga Biro Bantuan Hukum (LBH) akan siap mendampingi keluarga korban.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Surabaya, Andhi Dwi Setiawan | Editor : Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com