Bocah yang Lakukan Aksi 'Prank Pocong' di Malang Dipanggil ke Kantor Kelurahan, Mengaku Iseng hingga Minta Maaf

Kompas.com - 03/04/2023, 21:06 WIB

KOMPAS.com - Warga di Kota Malang dihebohkan dengan adanya aksi prank pocong di area sekitar Makam Samaan atau tepatnya di Jalan Gilimanuk Kecamatan Lowokwaru.

Aksi prank pocong itu dilakukan sejumlah bocah dan terekam video hingga menjadi viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, memperlihatkan mereka memakai kain sarung putih, lalu di bagian atasnya diikat menyerupai hantu pocong.

Baca juga: Viral Video Prank Pocong di Kota Malang, Pelakunya Janji Tak Ulangi Lagi

Setelah itu, mereka menakut-nakuti dengan cara muncul tiba-tiba saat pengguna jalan melintas di Jalan Gilimanuk.

Aksi mereka nyaris membuat seorang ojek online (ojol) terjatuh dari sepeda motor.

Pelaku prank diamankan

Seorang bocah berinisial A (12) yang melakukan aksi prank pocong tersebut bersama teman-temannya akhirnya diamankan pemangku wilayah setempat.

Tak hanya itu, orangtua mereka juga turut dipanggil dalam proses mediasi.

Lurah Samaan, Kecamatan Klojen Anang Setiawan mengatakan, pelaksanaan mediasi telah dilakukan di Kantor Kelurahan Samaan pada Minggu (2/4/2023) petang.

Diketahui, A tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian. Dia bersama dengan beberapa temannya nekat melakukan prank pocong tersebut.

"Terkait informasi prank itu, kami juga awalnya mendapatkan informasi dari media sosial. Karena ramai informasi, akhirnya kami sebagai pemangku wilayah, langsung mengamankan pelakunya," ujar dia dikutip dari TribunJatim.com, Senin.

Dia mengungkapkan, bahwa aksi prank yang dilakukan itu membahayakan pengguna jalan karena kaget sehingga bisa terjadi kecelakaan, baik dari pihak pelaku prank maupun korban prank.

"Jadi, pada Minggu (2/4/2023) usai salat tarawih, pelaku bersama dengan temannya langsung kami ajak ke Kantor Kelurahan Samaan. Sekalian bersama dengan orangtuanya, kami amankan juga," tambah dia.

Baca juga: Di-prank Bocil Berpakaian Pocong, Driver Ojol di Kota Malang Nyaris Kecelakaan

Pelaku dimediasi

Dalam mediasi itu, A hadir bersama dengan orang tuanya. Selain pelaku, ada lebih kurang 20 anak juga diberikan edukasi.

A dan anak yang hadir saat mediasi mengaku, bahwa yang berada di lokasi saat kejadian hanya sekitar delapan anak saja.

Dalam kesempatan tersebut, Anang juga meminta agar masyarakat khususnya orangtua, untuk tidak berbuat hal yang membahayakan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

TNBTS: Kerugian Kebakaran Bromo akibat 'Flare Prewedding' Capai Rp 8,3 Miliar, 989 Hektar Lahan Hangus

TNBTS: Kerugian Kebakaran Bromo akibat "Flare Prewedding" Capai Rp 8,3 Miliar, 989 Hektar Lahan Hangus

Surabaya
'New Bromo', Wajah Baru Bromo Usai Terbakar akibat Flare Prewedding

"New Bromo", Wajah Baru Bromo Usai Terbakar akibat Flare Prewedding

Surabaya
Kereta Api Jayabaya: Rute, Harga Tiket, dan Jadwal Terbaru 2023

Kereta Api Jayabaya: Rute, Harga Tiket, dan Jadwal Terbaru 2023

Surabaya
Sejumlah Pihak Uji Air Sumur Diduga Tercemar di Kediri, Pertamina Tunggu Hasil Tim Independen

Sejumlah Pihak Uji Air Sumur Diduga Tercemar di Kediri, Pertamina Tunggu Hasil Tim Independen

Surabaya
Warga Sebut Pencemaran Sumur di Kediri Belum Teratasi

Warga Sebut Pencemaran Sumur di Kediri Belum Teratasi

Surabaya
Pembakar Hutan Gunung Ijen Ditangkap, Ini Motifnya

Pembakar Hutan Gunung Ijen Ditangkap, Ini Motifnya

Surabaya
Kapolres Madiun Didemo karena Persoalan Pembongkaran Tugu Perguruan Silat

Kapolres Madiun Didemo karena Persoalan Pembongkaran Tugu Perguruan Silat

Surabaya
Polda Jatim Ambil Alih Kasus Kebakaran Bromo akibat 'Flare Prewedding'

Polda Jatim Ambil Alih Kasus Kebakaran Bromo akibat "Flare Prewedding"

Surabaya
Seorang Kakek Ditemukan Meninggal di Atap Rumahnya

Seorang Kakek Ditemukan Meninggal di Atap Rumahnya

Surabaya
Wanita di Surabaya Ditangkap Saat Antar Paket Sabu Dalam Bungkus Biskuit

Wanita di Surabaya Ditangkap Saat Antar Paket Sabu Dalam Bungkus Biskuit

Surabaya
Kakek 85 Tahun di Magetan Tewas Terjebak Saat Membakar Sampah Kebun Bambu

Kakek 85 Tahun di Magetan Tewas Terjebak Saat Membakar Sampah Kebun Bambu

Surabaya
Tak Lagi Jabat Bupati Probolinggo, Joko Kembali Berdagang dan Bertani

Tak Lagi Jabat Bupati Probolinggo, Joko Kembali Berdagang dan Bertani

Surabaya
Angin Puting Beliung Terjadi di Situbondo, 14 Rumah Rusak

Angin Puting Beliung Terjadi di Situbondo, 14 Rumah Rusak

Surabaya
BEM FISIP Se-Surabaya Akan Gelar Dialog dengan Bacapres di Kampus

BEM FISIP Se-Surabaya Akan Gelar Dialog dengan Bacapres di Kampus

Surabaya
Ibu di Gresik Mengaku Kehilangan 10 Emas Batangan Dalam Brankas Rumah

Ibu di Gresik Mengaku Kehilangan 10 Emas Batangan Dalam Brankas Rumah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com