Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Dalami Aliran Uang Penjualan Aset Mewah Tersangka Robot Trading ATG

Kompas.com - 30/03/2023, 17:37 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Polisi mendalami aliran uang hasil penjualan aset tersangka penipuan robot trading Auto Trade Gold (ATG), Dinar Wahyu Saptian Dyfrig atau dikenal Wahyu Kenzo.

Untuk penelusuran penjualan aset milik Wahyu Kenzo, polisi telah memeriksa dua orang saksi, yakni FS dan RS.

"Memang ada beberapa barang yang murni jual beli, tapi kami masih mendalami uang hasil jual beli tersebut dipergunakan untuk apa, atau apakah masih disimpan atau sudah dipergunakan untuk keperluan lain, masih kami dalami," kata Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Bayu Febrianto Prayoga pada Kamis (30/3/2023).

Baca juga: Satu Lagi Kendaraan Milik Wahyu Kenzo Disita Polisi

Sebelumnya, penyidik menemukan fakta adanya beberapa aset Wahyu Kenzo telah dijual dan digadaikan kepada FS dan RS.

Aset tersebut berupa mobil sport seperti Rolls Royce, Ferrari, Lamborghini dan Mercedes Benz G 63. Selain itu juga ada jam tangan mewah. Bila ditotal, aset tersebut bernilai miliaran rupiah.

Saksi RS diketahui merupakan salah satu pemilik showroom atau tempat penjualan mobil mewah di Indonesia.

Baca juga: Bareskrim Segel Aset Bangunan Mewah Wahyu Kenzo di Kota Malang

Polisi juga telah menemukan dokumen pembelian mobil sport milik Wahyu Kenzo. Hal itu setelah menggeledah rumah mewah Wahyu Kenzo yang berada di Perumahan Grand Permata Jingga 2 di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Sabtu (11/3/2023).

Di sisi lain, polisi telah menyita total 9 kendaraan milik Wahyu Kenzo. Di antaranya untuk mobil mewah yaitu Toyota Alphard, Toyota Innova, BMW M4 dan terbaru Toyota Fortuner.

Sedangkan untuk sepeda motor seperti BMW R Nine T 719 Option, Harley Davidson Road Glide, Vespa Sean Wotherspoon, Vespa Justin Bieber Edition, dan Vespa Christian Dior Edition.

Selain itu, para korban Wahyu Kenzo tidak hanya dari Indonesia saja, melainkan juga dari luar negeri seperti Amerika, Rusia, dan Prancis.

Selain Wahyu Kenzo, polisi telah menetapkan tersangka lain yang berperan sebagai founder dan marketing bernama Raymond Enovan. Tugas Raymond yakni merekrut member, melakukan presentasi dan mencari jaringan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com