Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tegaskan Kegiatan Robot Trading ATG Wahyu Kenzo Tidak Berizin

Kompas.com - 15/03/2023, 18:15 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Polisi menegaskan bahwa kegiatan robot trading Auto Trade Gold (ATG) yang dijalankan tersangka Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo tidak berizin.

PT Pansaky Berdikari sebagai perusahaan di balik usaha bodong itu bergerak dalam usaha Multi Level Marketing (MLM) produk minuman nutrisi.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto menyampaikan, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) tidak pernah mengeluarkan izin kegiatan usaha dari Wahyu Kenzo itu. Budi juga menegaskan bahwa robot trading ATG tidak termasuk dalam komoditi perdagangan jangka panjang.

"Jadi perlu kami luruskan dan kami beri edukasi kepada masyarakat, robot trading ATG itu tidak berizin," kata Budi pada Rabu (15/3/2023).

Baca juga: Penipuan Robot Trading ATG, Istri Wahyu Kenzo dan Penampung Dana ATG Diperiksa sebagai Saksi

Lebih lanjut, Budi mengatakan, izin PT Pansaky dikeluarkan oleh Kementerian Perdagangan pada 2015 dengan peruntukan kegiatan usaha (MLM) produk minuman nutrisi.

Diduga, ada upaya untuk menjadikan perusahan tersebut sebagai cara memuluskan usaha robot trading ATG yang dilakukan Wahyu Kenzo.

"Pada saat dilikuidasi, saham terbesar adalah WK (Wahyu Kenzo), itu terjadi pada 2021, makanya ada kamuflase, maka yang dikatakan berizin itu adalah PT Pansaky untuk nutrisi, bukan trading. Itu lah yang mendapat izin mereka berdiri dari 2015 sampai sekarang," katanya.

Baca juga: Susul Wahyu Kenzo, Marketing Robot Trading ATG Ditetapkan sebagai Tersangka

Budi berharap kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tidak tergiur dengan usaha investasi yang tidak masuk akal. Dia mengimbau masyarakat untuk mengenali betul terkait izin suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang investasi.

"Kasus ini menjadi pembelajaran untuk lebih aware apabila ada penawaran investasi melipatkan uang dengan keuntungan besar. Masyarakat harus sadar, mendalami perizinan, terus skemanya seperti apa. Kalau dibilang ini broker di luar, tetapi ini dimainkan dalam domain algoritma lokal," katanya.

Sebelumnya, Budi menyampaikan, tersangka Wahyu Kenzo juga memiliki modus menjual minuman nutrisi untuk menggaet pembelinya agar ikut bermain dalam robot trading ATG.

Halaman:


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com