SUMENEP, KOMPAS.com - Seekor paus dengan panjang sekitar 10 meter ditemukan mati di perairan Kepulauan Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Selasa (28/3/2023).
Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, paus yang mati itu pertama kali ditemukan oleh nelayan. Hingga saat ini, paus tersebut masih terombang-ambing di perairan Kangean.
Baca juga: Soal Bagi-bagi Amplop PDI-P di Masjid Sumenep, Takmir Sebut Dilakukan Sejak 2006
"Kondisinya mati dan masih terombang-ambing di perairan Kangean," kata Widiarti saat dihubungi, Selasa.
Widiarti menjelaskan, paus sepanjang 10 meter itu sempat menganggu aktivitas nelayan saat hendak mencari ikan. Para nelayan pun mendekat ke hewan mamalia itu.
Berdasarkan informasi yang diterima, Widiarti menyebut kondisi paus itu masih utuh dan terombang ambing akibat ombak besar.
"Kalau jenis pausnya belum mendapat informasi lebih lanjut, dugaan sementara baru mati," tuturnya.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan dengan syahbandar untuk melakukan evakuasi terhadap paus itu.
Baca juga: Polisi Sita 21 Kg Bahan Peledak Siap Edar di Sumenep, Satu Pelaku Diamankan
Namun, kondisi cuaca yang tak mendukung hingga ombak tinggi menyebabkan mamalia itu susah dievakuasi.
"Terakhir Polsek Kangean sudah berkoordinasi dengan syahbandar, tetapi informasi terkahir yang kami terima sore tadi belum bisa dilakukan evakuasi karena cuaca, dan masih menunggu alat berat juga karana itu posisinya di tengah laut," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.