SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi akan mendampingi para suporter Persebaya Surabaya atau Bonek, ketika tim Bajul Ijo bertandang ke Stadion Jatidiri untuk menghadapi PSIS Semarang pada Rabu (29/3/2023).
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Wiwiek Widayati mengatakan, Wali Kota Eri Cahyadi secara langsung akan mengawal dan mendampingi rombongan tim suporter dari Kota Surabaya menuju ke Kota Semarang.
Apalagi, Wali Kota Eri ingin kembali menggaungkan kembali budaya Tret Tet Tet di kalangan Bonek. Budaya Tret Tet Tet, merupakan istilah Bonek yang berani melancong ke kandang lawan.
"Beliau ingin budaya Tret Tet Tet juga dihidupkan kembali. Wali Kota Eri menyampaikan bahwa Bonek sudah berubah dan beliau berharap sekali Bonek akan tertib, karena seduluran saklawase (persaudaraan selamanya)," kata Wiwiek, Sabtu.
Baca juga: Pertandingan PSIS Vs Persebaya di Stadion Jatidiri Semarang, Bonek Dapat Jatah 1.000 Tiket
Pemdampingan dilakukan lantaran Pemkot Surabaya sudah berkomitmen untuk melindungi dan menjaga nama baik Bonek dalam mendukung Persebaya Surabaya. Selain itu, pendampingan ini juga dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.
Salah satunya seperti peristiwa di Kota Semarang pada Rabu (8/2/2023) lalu. Saat itu terdapat oknum yang mengenakan atribut suporter Tim Bajol Ijo yang melakukan aksi tidak terpuji dan meresahkan warga.
Pemkot Surabaya juga telah menggelar pertemuan bersama koordinator tiap tribun dan perwakilan manajemen Persebaya di Ruang Rapat Rapat Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Surabaya, Sabtu (25/3/2023).
Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut Pemkot Surabaya seusai mengikuti rapat koordinasi Persiapan Pengamanan Pertandingan BRI Liga 1 antara PSIS Semarang VS Persebaya Surabaya, bersama Wali Kota Semarang, panitia pelaksana pertandingan, serta aparat kepolisian, yang digelar secara daring pada Jumat (24/3/2023) kemarin.
Dalam pertemuan tersebut, mereka bertukar pikiran dalam pembahasan teknis keberangkatan para suporter menuju ke arena laga pertandingan. Sebab, panitia pelaksana menyediakan alokasi 1.000 tiket khusus untuk suporter Persebaya Surabaya.
"Hari ini diinisiasi oleh Pak Asisten II (Irvan Widyanto), kita berkoordinasi dengan koordinator tribun tentang mekanisme pemberangkatan. Tentunya, untuk memberangkatkan teman-teman Bonek ke Semarang bisa berjalan dengan lancar," kata dia.
"Dan kami melihat sebetulnya para koordinator tribun ini juga sangat profesional. Artinya sudah sering melakukan aktivitas untuk pemberangkatan para Bonek," ungkap dia.
Ia menjelaskan bahwa rapat koordinasi antara Pemkot Surabaya dan Pemkot Semarang akan kembali digelar. Sebab, mekanisme pembahasan di Jumat (24/3/2023) kemarin itu belum mengundang koordinator tribun.
"Jadi kalau besok Senin (27/3/2023) ada meeting (rapat koordinator). Harapannya koordinator tribun bisa memberikan masukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan saat pertandingan," kata dia.
Baca juga: Wali Kota Surabaya Gagas Bonek Bentuk Badan Hukum
Sementara itu, salah satu koordinator Husain Gozali menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Eri beserta jajaran Pemkot Surabaya yang terus memberikan fasilitas kepada Bonek, setiap Persebaya Surabaya berlaga.
"Kita akan membudayakan kembali Tret Tet Tet. Kita memulai lagi di ke era 1990-an bahwa Bonek wani (berani)tertib. Karena bagaimanapun juga Tret Tet Tet merupakan cikal bakal Bonek," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.