Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Hari Operasi Parkir Liar, Dishub Kota Malang Tindak Ratusan Kendaraan

Kompas.com - 19/03/2023, 18:20 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang telah menindak 122 mobil dan 20 motor selama 10 hari menjalankan operasi parkir liar, sejak Kamis (9/3/2023) sampai Sabtu (18/3/2023).

Kepala Dishub Kota Malang Widjaja Saleh Putra mengatakan, petugas menggencarkan operasi penindakan parkir liar di sejumlah wilayah.

Baca juga: Merasa Diremehkan, Ibu di Kota Malang Akan Ajukan Banding Putusan Persidangan Bullying Anaknya

Di antaranya, di depan RS Saiful Anwar, sekitar Alun-alun Merdeka, Jalan Basuki Rahmat, kawasan Pasar Besar, dan depan Stasiun Kota Malang.

"Sejauh ini kami melakukan operasi di enam titik wilayah. Dengan rincian, untuk mobil yang diderek ada satu, yang dilakukan tipiring ada dua, dan ada yang kami buat pernyataan untuk digembok sebanyak 119 kendaraan. Untuk roda dua, ada delapan yang tipiring dan 12 membuat pernyataan," kata Widjaja saat dikonfirmasi, Minggu (19/3/2023).


Pihaknya mengeklaim, kegiatan operasi yang digelar berdampak positif terhadap penurunan parkir liar kendaraan di wilayah Kota Malang.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 19 Maret 2023: Pagi Cerah dan Sore Hujan Ringan

Dishub Kota Malang akan terus menggencarkan operasi penindakan parkir liar secara rutin. Tujuannya, meningkatkan kesadaran bagi pengendara agar tidak melanggar aturan dan mengganggu pengguna jalan lain.

"Sejauh ini, sudah ada penurunan pelanggaran. Dan memang, hal ini membutuhkan waktu dan dilakukan terus menerus," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com