Wiwik mengaku, tim medis rumah sakit sempat memberitahu bahwa janin di kandungannya kurang berkembang saat usia kehamilan enam bulan.
Pasangan itu pun memutuskan mencari rumah sakit untuk proses persalinan di Gresik. Apalagi, dokter yang biasa menangani di RS Umar Mas'ud Bawean kontraknya sudah habis.
Kepala Express Bahari cabang Bawean Fahrur Rozi membenarkan kabar tersebut. Proses persalinan bayi di kapal itu berlangsung lancar dan normal.
Baca juga: Banjir Melanda 2 Desa di Pulau Bawean Gresik, DPRD Soroti Dugaan Perusakan Lingkungan
"Benar, ibu dan bayinya Alhamdulillah sehat. Saat lahiran juga normal," tutur Fahrur.
Untuk penghargaan, pihak Kapal Express Bahari akan menggratiskan biaya tiket perjalanan untuk bayi berjenis kelamin laki-laki yang lahir dengan berat 2,2 kilogram. Tiket gratis itu berlaku saat bayi itu menumpang Kapal Express Bahari 8E sampai berusia 17 tahun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.