Sulasmi bercerita, kakeknya merupakan penjual dan pemborong pohon durian milik warga.
Sampai saat ini dia tahu persis jumlah pohon durian dan bagiamana rasa buah durian dari pohon durian yang ada di desanya.
“Dulu saya sering diajak kakek untuk nungguin durian jatuh. Setiap ada buah durian yang jatuh pertama pasti saya yang disuruh merasakan seperti apa rasa buah durian yang pertama itu,” kenangnya.
Baca juga: Catat, Penyebab Bunga Durian Rontoh dan Cara Mengatasinya
Sulasmi mengaku ada puluhan jenis pohon durian yang tumbuh di desanya dengan berbagai rasa dan ukuran.
Antara lain durian madu, durian manis legit, durian ketan, durian semi montong, durian srikandi dan sejumlah durian lainnya.
“Durian di sini sekitar 600 pohon dan saya hafal semua jenis dan rasa durian yang ada di sini, setiap tahun rasanya juga seperti itu,” katanya.
Sulasmi kemudian membuka restoran durian di Desa Girimulyo dengan aneka sajian dari buah durian.
Dia mengklaim selain Gubernur Khofifah, Bupati Bojonegoro hingga Bupati Ngawi pernah mendatangi restoran durian miliknya.
Selain membeli langsung durian di restoran durian miliknya, sejumlah pembeli juga minta dikirim melalui jasa pengiriman.
“Saya menjaga kepercayaan pembeli, kalau saya bilang durian ini enak, saya jamin enak. Kalau ada yang bawa pulang sampai di rumah tidak enak bisa dikembalikan atau tidak usah bayar,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.