Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benteng Van den Bosch, Uniknya Pertahanan Belanda di Tempuran Sungai Bengawan Solo dan Sungai Madiun

Kompas.com - 28/02/2023, 16:40 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Di salah satu bagian bentengnya juga terdapat makam Kyai Haji Muhammad Nursalim, seorang pengikut Pangeran Diponegoro yang berhasil ditangkap oleh Belanda.

Konon karena Kyai Haji Muhammad Nursalim kebal terhadap tembakan, beliau akhirnya dikubur hidup-hidup oleh Belanda di salah satu sudut bangunan benteng ini.

Keunikan Benteng Van den Bosch

Benteng Van den Bosch tergolong unik dan tidak seperti sebuah bangunan pertahanan yang umumnya

Posisi Benteng Van den Bosch tidak dibangun dengan posisi benteng yang umumnya lebih tinggi dari daerah sekitar atau berada di atas perbukitan.

Bangunan benteng ini justru dibuat lebih rendah dari gundukan tanah yang ada di sekelilingnya.

Walaupun memiliki posisi lebih rendah dari tanah sekitarnya, benteng ini didesain dengan saluran drainase yang cukup baik sehingga mampu terhindar dari banjir.

Lokasi Benteng Van den Bosch juga tidak berada di tengah kota melainkan berada di sudut lahan tempuran atau pertemuan dua sungai besar, yaitu Sungai Bengawan Solo dan Sungai Madiun.

Dengan posisi seperti itu membuat keberadaan Benteng Pendem sangat diperlukan Pemerintah Hindia Belanda untuk mengamankan dan menguasai jalur perdagangan yang strategis.

Keunikan lainnya adalah jumlah lubang pintu dan jendela yang ada di Benteng Van den Bosch ternyata lebih banyak jumlahnya dibandingkan pintu di bangunan bersejarah Lawang Sewu.

Dilansir dari laman pupr.ngawikab.go.id, fakta ini diungkapkan oleh Bupati Ngawi Ony Anwar melalui unggahan instagramnya pada Rabu (14/12/2022).

“Benteng Pendem memiliki 510 buah lubang pintu dan jendela, yang mana melebihi Lawang Sewu 429 buah lubang pintu dan jendela,” tulis Bupati Ony Anwar.

Fungsi Benteng Van den Bosch

Pada masa pendudukan Belanda, Benteng Van den Bosch digunkan untuk mengawasi salah satu jalur transportasi penting yang menghubungkan pesisir utara dengan wilayah pedalaman Pulau Jawa.

Saat itu, Sungai Bengawan Solo dan Sungai Madiun juga menjadi jalur perdagangan yang sangat strategis.

Jalur lalu lintas sungai ini dilayari oleh perahu-perahu besar sampai ke bagian hulu yang memuat berbagai macam hasil bumi berupa rempah-rempah dan palawija.

Namun saat pendudukan Jepang, benteng ini beralih fungsi menjadi penjara dengan sekitar 1.580 tahanan pria mendekam di bangunan ini antara Februari 1943 hingga Februari 1944.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

Surabaya
Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tabur Bunga di Makam Marsinah, 'Pahlawan Buruh' Asal Nganjuk

Tabur Bunga di Makam Marsinah, "Pahlawan Buruh" Asal Nganjuk

Surabaya
Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Surabaya
Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Surabaya
Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Surabaya
Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi 'May Day'

Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi "May Day"

Surabaya
Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com