BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, terendam banjir setelah dilanda hujan deras pada Jumat (10/2/2023).
Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin mengatakan, terdapat enam kelurahan di Kecamatan banyuwangi yang terdampak banjir.
Baca juga: Sejumlah Pohon Tumbang di Banyuwangi Diterpa Angin Kencang
Di antaranya, Kelurahan Tukang Kayu, Kepatihan, Pengantigan, Kebalenan, Pakis, dan Kelurahan Sobo.
Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin mengatakan, banjir tersebut terjadi mulai Jumat sore.
"Hujan deras tadi berlangsung mulai pukul 16.00 WIB dan baru reda waktu Isya. Sehingga berakibat banjir," kata Kusmin di Banyuwangi, Jumat.
Kusmin menjelaskan, wilayah yang terendam banjir tersebut kemungkinan masih bisa bertambah.
"Kemungkinan bertambah, ada beberapa belum terpantau di wilayah utara," kata Kusmin.
Menurut Kusmin, banjir paling parah terjadi di wilayah Lingkungan Lebak, Kelurahan Tukangkayu.
"Karena berdekatan dengan aliran sungai. Kurang lebih ada 39 rumah yang terendam," ungkap Kusmin.
Di Lingkungan Lebak, ketinggian banjir mencapai satu meter.
"Kami sudah melakukan koordinasi dengan BPBD dan stakeholder kebencanaan untuk membantu melakukan penanganan," terangnya.
Baca juga: 3 Petani Asal Banyuwangi Ditahan karena Diduga Membuat Berita Bohong hingga Terjadi Bentrok
Kusmin menyebut, tak ada korban dalam bencana banjir itu.
"Untuk kerusakan masih kita pantau karena banjir masih berlangsung dan sudah mulai surut," tandas Kusmin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.