Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Situbondo Mengaku Menjambret untuk Beli Susu Anaknya: Sudah 4 Kali

Kompas.com - 07/02/2023, 12:02 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - DDP, warga Desa Pesisir, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur mengaku mejambret untuk membeli susu anaknya.

Ia melakukan penjambretan sejak dua minggu terakhir di wilayah Besuki.

"Kalau tidak salah sudah empat kali," kata DDP. Ia juga membenarkan terpaksa menjambret untuk beli susu anaknya.

"Uangnya akan saya gunakan membeli susu untuk anak saya," ujar DDP.

Sementara itu Kapolres Situbondo, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto mengatakan, modus penjambret pelaku selalu mengintai korbannya yang membawa handphone (HP) saat mengendarai sepeda motor.

Baca juga: Penjelasan Anak yang Gugat Bapak di Situbondo: Tak Ada Keinginan Kuasai Warisan

Menurutnya, dari beberapa kejadian, semua korban penjambretan adalah perempuan.

"Terakhir, pelaku tertangkap setelah terjatuh akibat ditabrak perempuan yang menjadi korbannya," kata Kapolres Situbondo, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, Senin (6/2/2033).

Akibat menabrak pelaku, anak korban ikut terjatuh dan harus menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Kasus pembunuhan bayi

Selain kasus penjambretan, Polres Situbondo juga rilis kasus pembuuhan bayi.

Namun pelaku pembunuhan bayi tidak dihadirkan karena sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakitt.

Kapolres Situbondo mengatakan pelaku membunuh bayi yang ia lahirkan sendiri tanoa bantuan tenaga medis.

Terkait kasus pembunuhan bayi, polisi meminta keterangan empat orang saksi yakni kakak dan ayah korban serta warga yang menemukan mayat bayi.

Baca juga: Pacar Kabur, Gadis 19 Tahun di Situbondo Bunuh Bayi yang Baru Dilahirkan, Mayatnya Dibuang ke Parit

"Untuk pacar pelaku belum dimintai keterangan," kata dia.

"Saat dilakukan periksaan setelah ditangkap, kondisi organ reproduksinya mengalami infeksi. Makanya setelah ditangkap, ia langsung dirawat di rumah sakit. Sekarang kondisi membaik dan tidak lama keluar dari rumah sakit," tambah dia.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Bikin Trenyuh, Pria Situbondo Mengaku Menjambret Agar Bisa Membeli Susu untuk Anaknya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

Surabaya
Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Surabaya
Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Surabaya
Camat soal Dugaan ODGJ 'Dijual' di Jember: Tidak Seperti Itu

Camat soal Dugaan ODGJ "Dijual" di Jember: Tidak Seperti Itu

Surabaya
Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Surabaya
Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Surabaya
Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Keluarga dari Blora Terperosok ke Saluran Irigasi di Magetan

Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Keluarga dari Blora Terperosok ke Saluran Irigasi di Magetan

Surabaya
Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Surabaya
BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena 'Heat Wave'

BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena "Heat Wave"

Surabaya
Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Surabaya
Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Surabaya
Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Surabaya
Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Surabaya
Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com