Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Kaget, Solechul Kembali Pulang usai 12 Tahun Dikabarkan Meninggal, Sempat Hilang Ingatan hingga Diciduk Satpol PP

Kompas.com - 22/12/2022, 18:25 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com – Seorang warga di Kabupaten Gresik, Jawa Timur akhirnya pulang setelah 12 tahun menghilang.

Pria bernama Solechul Hadi (35) ini sempat dikabarkan meninggal dunia usai menghilang pada tahun 2010.

Diketahui Solechah depresi mendapat tekanan dari keluarga sehingga kabur saat dibawa ke pondok pesantren di Pasuruan.

Selama ini dia ternyata berada di Dinas Sosial Solo dan baru pulang ke Desa Roomo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik setelah mengingat nama.

Baca juga: Pelajar Tewas Terjatuh dari Tribun Saat Nonton Turnamen Futsal di Gresik, Polisi Periksa 3 Saksi

Awal mula hilang

Plt Kepala Desa Roomo, Abdul Jamal Putra menuturkan, Solechul mendapatkan tekanan dari keluarga sehingga harus bekerja keras demi orangtuanya.

Padahal, dia tidak memiliki riwayat keturunan gangguan jiwa,

Akhirnya dia stress lantaran kerap dikekang dan dilarang oleh orangtuanya yang waktu itu masih hidup.

Kemudian, dia sempat dibawa ke pondok pesantren di Pasuruan.

Namun, dia ternyata kabur ke Surabaya karena merasa tertekan.

Diciduk Satpol PP

Pada tahun 2012 dia sempat diciduk oleh Satpol PP Surabaya lalu dibawa ke Dinas Sosial Kota Surabaya karena tidak ada identitas ditemukan.

Akhirnya di bawa ke Dinas Sosial Solo karena saat diajak berbicara mirip dengan orang Jawa Tengah.

Di Dinas Sosial Solo selama 10 tahun dia diberikan pembinaan.

Kemudian pada Agustus tahun 2022, Solechul dinyatakan sudah sembuh 70 persen.

“Baru ingat keluarganya, baru ingat temennya, baru ingat namanya dan ngaku orang Gresik, akhirnya dicari informasi Dinas Sosial Gresik, ada anggota karang taruna kenal baru ingat semua,” kata Jamal dikutip dari TribunJatim.com.

Pihak Dinas Sosial Solo menghubungi Dinas Sosial Gresik lalu menghubungi Pemdes Roomo.

Butuh kesabaran dari Dinas Sosial mulai Agustus sampai Desember.

Baca juga: Bocah 13 Tahun yang Hilang di Sungai Kalimireng Gresik Ditemukan Meninggal

Keluarga kaget

Lalu, Jamal menghubungi pihak keluarga Solechul.

Kemudian, keluarga pun kaget Solechul masih hidup karena mengira sudah meninggal.

“Kemarin kaget, karena 2010 hilang, 2012 dikabarkan meninggal kaget semua. Saat lihat video dari Dinas Sosial Solo semua tahu ini warga Roomo, sempat dikira mati suri,” jelas dia.

Saat tiba di Balai Desa Roomo Manyar, Solechul langsung bertemu kakak kandungnya.

Solechul sudah mengingat kembali dan mengenali lingkungannya.

Diketahui Solechul merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara.

Saat pulang ke rumah, kedua orang tuanya sudah meninggal dunia.

“Mukjizat karena sempat dikira mati suri, sekarang aktivitasnya mulai diajarin mengaji dan tadi sempat bersih-bersih rumah,” imbuh dia.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Dikira Meninggal Sejak 12 Tahun Lalu, Warga Gresik Kembali Muncul, Cara Bertutur Jadi Sebab?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

11 Parpol Deklarasi Dukung Petahana Maju Pilkada Kota Madiun

11 Parpol Deklarasi Dukung Petahana Maju Pilkada Kota Madiun

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar ke Sejumlah Parpol supaya Bisa Maju Lagi di Pilkada

Bupati Lamongan Daftar ke Sejumlah Parpol supaya Bisa Maju Lagi di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Tak Pernah Bertemu, Pria di Lamongan Ajak Kenalan TikTok Menikah dan Tertipu Rp 24 Juta

Surabaya
Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Ratusan Warga Kumpulkan Uang untuk Antarkan Bupati Sidorjo Penuhi Panggilan KPK

Surabaya
Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Polisi di Kota Malang Tangkap Pelaku Eksibisionis

Surabaya
Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Embarkasi Surabaya Berangkatkan 39.228 Calon Haji Tahun Ini

Surabaya
PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

PPDB 2024 di Kota Madiun Diperketat, Kadisdik: Tak Bisa Lagi Titip KK

Surabaya
Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Pilkada Jember, Calon Perseorangan Harus Penuhi Syarat Minimal Dapat 128.195 Dukungan

Surabaya
Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Pria asal Bekasi Ditangkap Polisi karena Ancam Sebarkan Konten Pornografi Pacarnya di Bawah Umur asal Malang

Surabaya
Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Pilkada Kabupaten Sumenep, Calon Perseorangan Harus Kantongi 65.786 Dukungan

Surabaya
Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Ayah, Ibu, dan Anak Tewas Ditabrak Truk di Bojonegoro, Polisi: Sopir Mabuk Miras

Surabaya
Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Pengendara Motor di Gresik Tewas Usai Tabrak Truk Parkir Pinggir Jalan

Surabaya
Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Pilkada Jember, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Berebut Rekomendasi Nasdem

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com