SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Sumenep meluncurkan kalender wisata 2023, Sabtu (17/12/2022). Dari puluhan agenda wisata yang akan digelar, Pemkab Sumenep memasang target 1,1 juta kunjungan wisata pada 2023.
Target tersebut dianggap tidak terlalu muluk, karena sama dengan realisasi kunjungan wisata pada periode 2017-2018 sebelum pandemi Covid-19.
Baca juga: Minta ASN Jauhi Korupsi, Bupati Sumenep: Wajib Lapor LHKPN
"Tidak muluk-muluk target kunjungan wisatanya, cukup 1.100.000 kunjungan, sama dengan periode 2017-2018," kata Bupati Sumenep Ahmad Fauzi di Surabaya, Minggu (18/12/2022)
Pihaknya menyiapkan beragam potensi wisata untuk bisa dieksplorasi pengunjung sepanjang 2023, mulai dari wisata alam, heritage, wisata religi, olahraga, hingga wisata buatan.
Seperti MTB Bumi Jokotole, Sumenep Heritage Beach Marathon, Festival Musik Tong-tong, Sumenep Culture Festival, dan Oxygen Sunmori Funbike.
Selain itu, ada kegiatan reguler, di antaranya Pameran Lukisan Sumenep Masa Kejayaan, Sholawat dan Syukuran, Festival Kreasi Anak Yatim, Parade Drumband Pelajar, Pemilihan Duta Wisata Kacong Cebbing, Kerapan Kambing, Festival Layangan Led, Motor Cross, Sumenep Investment Summit, Festival Paralayang, dan Turnamen Kasti.
Selanjutnya ada Festival Tembakau Nusantara Sumekar Air Rifle Competition, Pesta Rakyat Per Kecamatan, Dragrace, 4x4 Offroad, Festival Burung Pelung, dan Balap Merpati.
Selain itu juga ada Festival Perkutut, Haul Raja-raja Sumenep, Prosesi dan Pawai Budaya, Terraks Trail Adventure, MTA Enduro Race serta Sholawat, dan Syukuran Hari Jadi ke-754 Sumenep.
Di setiap event wisata, kata Fauzi, festival produk UMKM akan selalu meramaikan acara.
"Para UMKM akan menyuguhkan produk kuliner khas Sumenep dan buah tangan bagi para pengunjung," jelasnya.
Baca juga: Fenomena Waterspout Muncul di Pantai Slopeng Sumenep, Nelayan dan Pengunjung Pantai Panik
Kabupaten Sumenep menurutnya dikaruniai potensi sumber daya alam dan kekayaan budaya.
"Kami akan mengoptimalkan potensi wisata ini untuk membangun daerah dan membangun perekonomian warga Sumenep," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.