Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang 2022, 77 TKI Asal Sampang Dideportasi dari Malaysia

Kompas.com - 13/12/2022, 15:44 WIB
Ach Fawaidi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SAMPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 77 orang tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dipulangkan paksa atau dideportasi dari Malaysia terhitung sejak Januari 2022 hingga awal Desember 2022.

Mereka yang dipulangkan tersebut karena tak bisa menunjukkan kelengkapan dokumen yang sah.

"Karena tidak bisa menunjukkan dokumen yang sah, mereka (TKI asal Sampang) ditangkap dan selanjutnya dilakukan deportasi," kata Kasi Penempatan Tenaga Kerja pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan Naker) Kabupaten Sampang, Jaenodin, saat dihubungi, Selasa (13/12/2022).

Baca juga: Khofifah Tetapkan Nilai UMK Jatim 2023, Surabaya Tertinggi, Sampang Terendah

Jaenodin menjelaskan, para TKI itu awalnya diamankan oleh pihak kepolisian setempat. Usai diamankan, para TKI tersebut ditahan dengan rentang waktu yang bervariatif.

"Ada yang (ditahan) 2 bulan sampai 4 bulan, bahkan ada yang sampai 1 tahun tergantung polisi Malaysia dan kasusnya,” kata dia.

Baca juga: Gas dan Api Setinggi 2 Meter Menyembur dari Sumur Bor Warga Sampang, 1 Orang Terluka hingga Dapur Terbakar

Berdasarkan data di DPMPTSP dan Naker Kabupaten Sampang, mayoritas TKI yang dideportasi dari Malaysia tersebut merupakan warga Sampang wilayah pantai utara, seperti Kecamatan Ketapang, Sokobanah, Robatal, Banyuates dan Omben.

Pihaknya mengaku telah rutin mendatangi kawasan-kawasan tersebut untuk memberikan edukasi kepada warga agar tak tergiur dengan iming-iming agen keberangkatan ke luar negeri dengan harga yang murah.

Sebab, lanjut dia, harga murah yang ditawarkan tersebut bisa saja tak resmi dan menyebabkan para TKI akan dideportasi saat tiba di negara tujuan.

"Kemungkinan besar yang dideportasi itu berangkat melalui jalur yang tidak resmi,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com