Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto Sebut Isu Kubu-kubu Digulirkan Pihak yang Ingin Jatuhkan PDI-P

Kompas.com - 09/11/2022, 20:49 WIB
Achmad Faizal,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sekjen PDI Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto menyebutkan, ada pihak yang tidak menyukai elektabilitas partainya yang selalu berada di peringkat atas dalam setiap hasil survei jelang Pemilu 2024.

Pihak yang tidak suka tersebut kemudian melempar isu perpecahan di tubuh PDI Perjuangan.

Baca juga: 3 Daerah dengan Kasus Covid-19 Subvarian Baru Terbanyak: Bali, Surabaya, dan Jakarta

"Karena hasil survei PDI Perjuangan selalu tinggi, lantas ada yang melempar isu kubu-kubuan di PDI Perjuangan," kata Hasto kepad wartawan di Surabaya, Rabu (9/11/2022).

Dia memastikan PDI Perjuangan tetap solid dan terus melakukan konsolidasi jelang Pemilu 2024.

"Tidak ada kubu-kubuan di PDI Perjuangan, kami solid," tegasnya.

Baca juga: 3 Daerah dengan Kasus Covid-19 Subvarian Baru Terbanyak: Bali, Surabaya, dan Jakarta

Bahkan di partainya ada lima model konsolidasi yang intens dilakukan yakni konsolidasi ideologi, konsolidasi organisasi, konsolidasi politik, konsolidasi kader hingga konsolidasi sumber daya.

Dia menyayangkan ada pihak yang ingin selalu menjatuhkan PDI Perjuangan.

"Persaingan harusnya dengan prestasi, bukan saling menjatuhkan," ujarnya.

 

Sebelumnya, berdasarkan survei Litbang Kompas yang digelar Oktober 2022, PDI-P menjadi partai dengan jumlah pemilih terbanyak yakni 21,1 persen.

PDI-P disusul oleh Gerindra dengan suara 16,2 persen, dan Partai Demokrat dengan angka 14 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com