Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telusuri Kasus Kucing Mati Diduga Diracun, Pemkot Malang Turun Tangan

Kompas.com - 26/09/2022, 16:48 WIB
Nugraha Perdana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Sejumlah kucing mati diduga diracun di Perumahan Patraland Place, Kota Malang.

Merespons hal tersebut, Pemkot Malang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian atau DKPP Kota Malang turun tangan.

Baca juga: Viral, Video Puluhan Kucing Mati Diracun di Perumahan Kota Malang, Ini Penjelasan Ketua RT

Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Malang, Anton Pramujiono mengatakan pihaknya telah menurunkan seorang dokter hewan dan petugas lainnya untuk memantau kondisi kucing di perumahan tersebut pada Senin (26/9/2022).

Namun dia mengaku tidak menemukan kucing yang diduga diracun itu.

"Tidak menemukan, teman-teman tadi menemui Pak RT, bangkainya di mana belum ditemukan. Jadi kami belum memeriksa sama sekali," kata Anton saat dihubungi via telepon pada Senin (26/9/2022).

Baca juga: Detik-detik Bus Restu Tabrak 4 Kendaraan di Tol Malang-Pandaan, Kecepatan Tinggi hingga Sopir Tewas

Pria yang juga dokter hewan itu menduga kuat bahwa kucing-kucing dalam video yang beredar memang mati keracunan.

Namun, dia belum bisa memastikan bahwa kucing tersebut mati karena diracun oleh seseorang.

"Dari video yang viral memang terlihat kucing itu gejala keracunan, tapi kita masih belum tahu apakah itu memang diracun atau mengonsumsi makanan yang diracun kemudian dimakan tikus terus dimakan kucing itu," katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

Surabaya
Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Surabaya
11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

Surabaya
Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Surabaya
Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Ambulans Pengangkut Rombongan Pegawai Hendak Halal Bihalal Terguling di Tulungagung

Surabaya
Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Bupati Sidoarjo Tak Hadiri Halal Bihalal Kepala Daerah di Surabaya

Surabaya
Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Polisi Temui Kendala Buru Perampok yang Sempat Sekap Korban di Gresik

Surabaya
Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Bos di Surabaya Jadi Korban Penipuan, Rugi Rp 1,5 Miliar, Pelaku Mengaku Tinggal di Amerika

Surabaya
Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Kadinkes Kabupaten Malang Dicopot karena Pembengkakan Anggaran PBIP

Surabaya
Eks Dirut Perusahaan Jadi Buronan Polda Jatim dalam Kasus Penggelapan dan TPPU Rp 9,2 M

Eks Dirut Perusahaan Jadi Buronan Polda Jatim dalam Kasus Penggelapan dan TPPU Rp 9,2 M

Surabaya
Kronologi Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, Sempat Pecah Ban, Semua Penumpang Selamat

Kronologi Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, Sempat Pecah Ban, Semua Penumpang Selamat

Surabaya
Terungkap, Santri di Blitar Dikeroyok di Mushala oleh 17 Santri Lain sampai Koma dan Meninggal

Terungkap, Santri di Blitar Dikeroyok di Mushala oleh 17 Santri Lain sampai Koma dan Meninggal

Surabaya
Polisi Sebut Terduga Penyiksa Anjing Maltese sampai Mati adalah Anak di Bawah Umur dan Belum Diperiksa

Polisi Sebut Terduga Penyiksa Anjing Maltese sampai Mati adalah Anak di Bawah Umur dan Belum Diperiksa

Surabaya
Pelaku Pelecehan Payudara di Sidoarjo Tertangkap Korban dan Dihajar Massa

Pelaku Pelecehan Payudara di Sidoarjo Tertangkap Korban dan Dihajar Massa

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com