Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengirim Paket Beracun kepada Wartawan di Pasuruan Ditangkap, Motif karena Dendam Pribadi

Kompas.com - 12/09/2022, 17:03 WIB
Imron Hakiki,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Polisi telah menangkap terduga pelaku pengirim paket berisi minuman beracun kepada M Sukron Adim (31), seorang wartawan di Pasuruan

Terduga pelaku yang ditangkap adalah seorang pria berinisial RO (41), warga Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gabunagi mengatakan, pelaku ditangkap di kawasan Pasar Pandaan, Kabupaten Pasuruan, pada Senin (5/9/2022) lalu.

Baca juga: Wartawan Pasuruan Kejang dan Keracunan Usai Minum Teh yang Dikirim secara Misterius, Polisi Kantongi Identitas Pelaku

"Penangkapan itu kita lakukan setelah melakukan pendalaman dan mendapatkan bukti kuat bahwa RO adalah terduga pelaku percobaan pembunuhan kepada korban, dengan cara mengirim paket berisi minuman beracun," kata Bayu dalam rilisnya, Senin (12/9/2022).

Berdasarkan uji toksikologi yang dilakukan polisi terhadap barang bukti, pelaku dengan sengaja memasukkan racun tikus pada beberapa minuman dengan cara disuntikkan melalui kemasan minuman.

"Kemudian minum-minuman itu dikirim kepada korban menggunakan jasa antar ojek online, tanpa menggunakan aplikasi alias secara offline," tuturnya.

Baca juga: Heboh, Anggota DPRD Pasuruan Diduga Terlibat Video Mesum, Ini 5 Faktanya

Selain minuman yang diminum oleh pelaku, racun tikus itu juga dimasukkan ke dalam minuman lain yang ada di dalam kiriman paket. Minuman itu sempat diminum oleh keluarga korban.

"Beruntungnya, minuman yang diminum keluarga korban tidak berefek, yang berefek hanya minuman yang diminum oleh korban," jelasnya.

"Kini, setelah menjalani perawatan medis selama kurang lebih 3 pekan, kondisi kesehatan korban telah mulai pulih," imbuhnya.

Dendam pribadi

Sementara itu, motif pelaku mengirimkan paket beracun itu karena faktor dendam pribadi. Bayu mengatakan, sebelumnya, korban pernah berjanji akan membantu menguruskan sesuatu untuk pelaku, namun janji itu tidak ditepati.

Halaman:


Terkini Lainnya

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Surabaya
Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Surabaya
Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Surabaya
Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Surabaya
Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Surabaya
Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Surabaya
PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

Surabaya
TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

Surabaya
DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com