LAMONGAN, KOMPAS.com- Suhartoyo, seorang pegawai Bank Jatim, warga Tambaksari, Surabaya, ditemukan tewas di dalam mobilnya, pada Rabu (6/4/2022). Mulanya dia diduga tewas karena penyakit jantung.
Kendaraan yang dinaikinya itu terparkir di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soegiri Lamongan, Jawa Timur dalam posisi pintu terkunci.
Empat bulan berselang, polisi akhirnya mengungkap adanya siasat seorang makelar bernama Edy Saputro (36) yang diduga membunuh Suhartoyo.
Edy juga diketahui menguras harta korban.
Baca juga: Misteri Pria Tewas Dalam Mobil di Halaman RSUD Soegiri Lamongan Akhirnya Terungkap
Mulanya Suhartoyo diduga meninggal dunia karena penyakit jantung yang dideritanya.
Namun, chat balasan WhatsApp korban pada keluarga, membuka jalan terbongkarnya kematian Suhartoyo.
Melansir Surya.co.id, bahasa yang digunakan korban saat itu tidak seperti bahasa yang biasa dia tuliskan.
Hal tersebut membuat keluarga curiga.
'Saya menagih utang ke Sueb di GKB Gresik', demikian bunyi jawaban tersebut.
Belakangan diketahui bahwa tersangka yang menulis chat itu dengan menggunakan ponsel korban setelah korban meninggal dunia.
Baca juga: Panen Raya Sorgum di Lamongan, Mentan Syahrul Yasin Limpo Ajak Lawan Impor Gandum
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.