Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panen Raya Sorgum di Lamongan, Mentan Syahrul Yasin Limpo Ajak Lawan Impor Gandum

Kompas.com - 23/08/2022, 05:57 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Usai mendampingi Presiden Joko Widodo meluncurkan food estate mangga di Gresik, Menteri Pertanian (Mentan) RI Syahrul Yasin Limpo melanjutkan kunjungan kerja dengan mengunjungi panen raya sorgum di kawasan persawahan Desa Gondanglor, Kecamatan Sugio, Lamongan, Jawa Timur, Senin (22/8/2022).

Mentan didampingi oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.

Baca juga: Misteri Pria Tewas Dalam Mobil di Halaman RSUD Soegiri Lamongan Akhirnya Terungkap

Yuhronur mengungkapkan, panen sorgum dilakukan di lahan seluas 10 hektar, dengan varietas bioguma 45 ton.

Adapun luas tanam sorgum di Lamongan mencapai 200 hektar yang tersebar di dua kecamatan. Yakni, seluas 190 hektar di Kecamatan Babat dan 10 hektar berada di Sugio.

Sementara pada tahun depan, dalam rangka akselerasi peningkatan hasil produksi sorgum, Pemkab Lamongan telah bersiap untuk mengembangkan kawasan khusus sorgum seluas 3.000 hektar yang tersebar di lima kecamatan.

Yakni, berada di Kecamatan Sugio, Pucuk, Kedungpring, Sukodadi dan Babat, yang bakal dilakukan melalui pendekatan dan penerapan Good Agriculture Practices (GAP) serta Good Handling Practices (GHP).

Baca juga: Panduan Budidaya Sorgum, Tanaman Pangan Alternatif Pengganti Gandum

"Pengembangan diversifikasi produk pertanian sebagai langkah inovatif, bukanlah sesuatu yang mudah. Mulai dari benih, pupuk dan pengolahan hasil produk sorgum terutama penyosoh, penepung dan juga beberapa komponen pengolahan hasil lainnya, harus benar-benar disiapkan," ujar Yuhronur, di sela agenda panen raya sorgum, Senin.

"Termasuk, ketersediaan pasar industri dan stabilitas harga harus kita jaga bersama. Namun di balik tantangan tersebut, Lamongan sangat berpeluang untuk dikembangkan sebagai kawasan diversifikasi produk pangan sorgum,” lanjut Yuhronur.

Baca juga: Misteri Pria Tewas Dalam Mobil di Halaman RSUD Soegiri Lamongan Akhirnya Terungkap


Halaman:


Terkini Lainnya

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com