Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balita 3 Tahun Asal Sampang Menderita Kanker Mata karena Ditelantarkan Ayahnya, Mensos Risma Pantau Progres Pengobatan di Surabaya

Kompas.com - 22/05/2022, 05:25 WIB
Ghinan Salman,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) rela menempuh perjalanan darat dari Jawa Tengah menuju Surabaya, Jawa Timur, demi memantau perkembangan pengobatan balita penderita kanker mata, NHI (3), bocah perempuan asal Dusun Morpao, Desa Noreh, Kecamatan Sreseh, Kecamatan Sampang, Madura.

Balita NHI ini sejak usia dua tahun sudah terdeteksi menderita kanker mata.

Semula mata sebelah kirinya bengkak dan tiba-tiba terus membesar. Mata yang kanan saat ini juga sudah tidak bisa melihat. Tapi sang Ibu masih fokus dengan pengobatan di mata kirinya.

Baca juga: Kanker Mata

"Kami ada petugas yang memang selalu memantau progres dari perkembangan pengobatan adik ini (pasien)," kata Risma di Rumah Singgah Sedekah Rombongan yang berlokasi di Dharmawangsa Surabaya, Sabtu (21/5/2022) malam.

Selain itu, lanjut Mensos Risma, nanti ada juga pendampingan dari teman-teman relawan Kita Bisa.

"Kita juga terima kasih kepada Rumah Singgah Sedekah Rkmbongan yang kali ini membantu adik kita," ucap dia.

Risma menyebut, pihaknya akan menganalisa lebih lanjut, jika memang dibutuhkan pengobatan yang lebih panjang, dirinya skan meminta bantuan teman-teman relawan Kita Bisa untuk mendampingi.

Menurut Risma, para relawan tersebut dianggap mampu memimpin untuk pengobatan adik NHI dalam waktu yang lama.

Ia pun meminta pihak keluarga untuk tidak khawatir dengan biaya pengobatan. Sebab, Kemensos telah menyiapkan anggaran untuk pengobatan.

Baca juga: Kenali Apa itu Retinoblastoma, Kanker Mata yang Kerap Menyerang Anak

Kemensos, kata Risma, juga telah berkolaborasi demgan Kita Bisa untuk menggalang dana dari para orang baik yang peduli terhadap anak-anak yang membutuhkan bantuan.

"Jadi kami sudah berkolaborasi dengan Kita Bisa, ada total 80 pasien di seluruh Indonesia dan (donasi) sudah terkumpul Rp 5 miliar," ucap Risma.

"Jadi alhamdulillah bisa memberikan dampak positif dengan kerja sama dan kolaborasi dengan kemensos untuk membantu banyak pasien yang memang membutuhkan," imbuh Risma.

Mensos Risma juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur, kepada orang-orang baik yang peduli terhadap kesehatan adik NHI.

"Saya juga ucapkan terima kasih kepada teman-teman media, dan mungkin juga media sosial. Karena kami mendapat informasi tentang penyakit yang diderita ini dari media maupun media sosial," tutur dia.

Diketahui, balita NHI akan menjalani kemoterapi yang ketiga kalinya pada 30 Mei mendatang di RSUD dr Soetomo Surabaya.

Baca juga: Tanda-tanda Kanker Mata yang Perlu Diwaspadai

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Surabaya
Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Surabaya
Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com