Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Eri Cahyadi Awasi Pemadaman Kebakaran Tunjungan Plaza, Ikut Masuk ke Dalam Gedung

Kompas.com - 14/04/2022, 07:21 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Mal Tunjungan Plaza, Surabaya, Jawa Timur, terbakar pada Rabu (13/4/2022) pukul 17.37 WIB.

Tampak dari luar gedung api membubung tinggi hingga beberapa material yang terbakar sempat runtuh.

Dalam peristiwa tersebut, petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya dengan sigap menerjunkan puluhan personel untuk memadamkan si jago merah.

Sebanyak 28 unit mobil pemadam, di antaranya tiga Bronto Skylift andalan DPKP Surabaya juga diterjunkan memadamkan api, serta tiga unit mobil ukuran 52 meter, 45 meter, dan 104 meter menembakkan air dari luar gedung.

Tak lama kemudian, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi turun tangan untuk memastikan kobaran api tidak sampai memakan korban jiwa.

Baca juga: Saat Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar...

Di lokasi kejadian, Eri Cahyadi tampak mengenakan pakaian antipanas DPKP lengkap dengan helm. Eri lalu menuju ke lantai empat dan lima Tunjungan Plaza.

"Diduga berasal dari lantai lima, di tempat makan. Kemudian merambat ke atas lantai 12, karena itu kita tembak pakai Bronto, ada pasukan yang masuk ke dalam," kata Eri di Surabaya, Rabu.

Eri menyebutkan, asap begitu pekat di lantai empat dan lima Tunjungan Plaza.

"Ketika turun ke lantai empat dan lima, asapnya begitu pekat, kemungkinan asalnya di tempat makan tadi," kata Eri Cahyadi di lokasi, Rabu.

Pada pukul 18.01 WIB, api berhasil dipadamkan setelah petugas pemadam kebakaran tiba dalam waktu kurang dari tujuh menit.

 

Walikota Eri Cahyadi Bersama Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol A Yusep Gunawan Berdiskusi Penanganan Padamkan Api,KOMPAS.COM/MUCHLIS Walikota Eri Cahyadi Bersama Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol A Yusep Gunawan Berdiskusi Penanganan Padamkan Api,
Akan tetapi, lanjut Eri Cahyadi, petugas DPKP Surabaya masih berjuang mencari lokasi titik api di dalam gedung sembari melakukan pembasahan.

"Semoga titik api segera ditemukan, kami sudah meminta bantuan manajemen TP untuk membuka aksesnya. Alhamdulillah penanganan sangat cepat dan aman, sampai detik ini belum ada korban jiwa ya," jelas Eri.

Eri juga menyampaikan, sampai sekarang belum diketahui dari mana titik awal munculnya api yang menjadi penyebab kebakaran.

Baca juga: Datangi Lokasi Kebakaran Tunjungan Plaza Surabaya, Ini Kata Eri Cahyadi

Tak lupa, ia menyampaikan terima kasih kepada warga yang peduli melaporkan kejadian kebakaran ini melalui Call Center (CC) 112, sehingga api lekas ditangani dan dipadamkan.

"Matur nuwun (terima kasih) kepada warga Surabaya yang sudah melaporkan dan api bisa dipadamkan dalam waktu 18 menit. Nanti setelah pembasahan akan dilakukan pengecekan dan dicari penyebabnya oleh tim Labfor Polda Jatim dan dibantu oleh Polrestabes Surabaya," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com