Tak disangka, senapan angin yang dipegang bos tersebut meletus di saat sang karyawan berada tak jauh dari sasaran.
Akibatnya dada bagian kanan Idham tertembak. Adapun jarak tembak dari sasaran sekitar 60 meter.
“Diduga karena lalai. Peluru itu melesat cepat dan mengenai dada bagian kanan Idam. DPL yang mengetahui hal itu langsung membawa Idam ke Puskesmas Condong,” ujarnya.
Dalam perjalanan menuju Puskesmas, Idam meninggal dunia.
Jasadnya dibawa ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan untuk otopsi.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.