Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ini Minyak Goreng Kayak Berlian, dari Langka Sekarang Menggila Harganya"

Kompas.com - 18/03/2022, 17:21 WIB
Muchlis,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sejumlah warga Kota Surabaya, Jawa Timur mulai mengeluhkan harga minyak goreng yang 'menggila' usai kebijakan Harga Eceran Tetap (HET) dicabut pemerintah.

Harga minyak goreng bahkan mencapai Rp 49.000 per liter. 

Iblim (37), warga Sidotopo Surabaya mengungkapkan dirinya sengaja keliling di daerah Sidotopo untuk melihat harga minyak goreng.

Di salah satu minimarket, ia menemukan harga minyak goreng merek Sun Co tembus Rp 49.000.

Baca juga: Wali Kota Tasikmalaya: Satgas Pangan Wajib Awasi Distribusi Minyak Goreng Curah Rp 14.000 Per Liter

"Ini kan kemarin susah dicari, mungkin dikarantina ya, sekarang sudah keluar kalau mau dimiliki harus tebus dengan harga segitu, gila-gila ini luar biasa," ucapnya, Jumat (18/3/2022).

Dia terpaksa membeli minyak goreng tersebut karena stok di rumah sudah habis.

"Wis lah ini terakhir, masa beli minyak goreng 1 liter seharga beras 3 liter," papar dia.

Ia akan meminta istrinya agar cari tahu dulu harga margarin sebagai alternatif pengganti minyak goreng. 

"Ini minyak goreng kayak berlian saja, dari langka sekarang menggila harganya," cetus dia.

Baca juga: Harga Minyak Goreng Curah di Pasar Rp 18.000, di Atas HET

Hal lain dirasakan oleh Moh Sujai (31), warga Kenjeran, Surabaya yang tidak mau ambil pusing karena harga minyak goreng yang tinggi.

Untuk menyiasati kebutuhan minyak goreng, Jai mengaku akan mengurangi penggunaannya. 

"Sudahlah puasa saja dulu, makanan di rumah biar disiasati istri agar nggak pakai minyak goreng. Kayak dikukus gitu, terus buat sayur saja, nggak usah nyambel yang harus digoreng dulu," kata dia.

Jai yang berprofesi sebagai sopir ojek online ini mengaku harus berhemat karena pendapatannya sednang turun drastis. 

"Eman uang Rp 30.000 - Rp 40.000 hanya beli minyak goreng, lebih baik beli beras saja. Apalagi ngojek sekarang cukup sulit buat ngumpulin uang Rp 50.000 - Rp 70.000," ucap Jai.

Saat berkeliling ke sejumlah kios, Jai menemukan harga minyak goreng sudah melambung tinggi. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com