JEMBER, KOMPAS.com – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bertemu dengan Bupati Jember Hendy Siswanto di Pendopo Wahyuwibawagraha, Jember, Senin (14/2/2022).
Khofifah datang ke Jember untuk mendalami fenomena ritual yang dilakukan 23 warga di Pantai Payangan. Sebanyak 11 di antara peserta ritual itu tewas terseret ombak.
Menurut Khofifah, ritual yang dilakukan Kelompok Tunggal Jati Nusantara itu menjadi bukti masih ada patologi sosial di masyarakat.
“Ada patologi sosial, Informasi yang terbangun dari berbagai stakeholder, rupanya ada yang ingin sukses di bidang ekonomi, keluarga dan seterusnya,” kata Khofifah di Pendopo Wahyuwibawagraha, Senin (14/2/2022).
Menurut dia, patologi sosial terjadi hampir di seluruh dunia. Seringkali, fenomena itu terjadi karena ada pihak yang tak terpenuhi proses pencarian solusi dan berharap solusi cepat.
“Saya ingin mengajak kalangan PTN untuk hadir menjadi bagian yang ikut mencari solusi dari patologi sosial ini, karena ini terjadi di seluruh dunia,”papar dia.
Khofifah menyarangkan agar patologi sosial itu dianggap tidak ada. Bahkan bisa dianggap peyakit sosial.
Untuk, itu harus dicari solusi bersama sesuai dengan budaya lokal, kearifan lokal, dan potensi yang ada di setiap daerah.
“Saya rasa apa yang kita coba cari solusi secara komprehensif di Pantai Payangan ini sehingga menjadi referensi untuk dilakkan di daerah lain,” papar dia.
Selain itu, kata Khofifah, penyelematan perlindungan masyarakat menjadi bagian pokok yang harus dilakukan.
“Bupati tadi menyampaikan bahwa Surat Edaran (SE) akan dikeluarkan hari ini,” tutur dia.