Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Guru Pukul Siswa SMP di Surabaya, Orangtua Korban Berencana Cabut Laporan Polisi

Kompas.com - 02/02/2022, 10:29 WIB
Ghinan Salman,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - MR, siswa SMPN 49 Surabaya, Jawa Timur, yang menjadi korban kekerasan di sekolah telah memaafkan guru yang memukul dirinya.

Saat dikunjungi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di kediamannya di Jalan Kutisari Utara Gang 3, Rabu (2/2/2022), orangtua MR juga telah memaafkan oknum guru berinisial JS tersebut.

Ali Muhjayin, ayah MR, mengatakan, sejak awal dirinya telah memaafkan JS.

Baca juga: Positif Covid-19 di Jatim Melonjak 760 Kasus, Surabaya Tertinggi

"Dari dalam hati yang paling dalam, saya sudah memaafkan beliau (JS)," kata Ali, Rabu.

Ali juga mengaku sangat lega ketika mengetahui JS sudah tidak lagi mengajar di SMPN 49 dan ditarik ke kantor Dinas Pendidikan Surabaya.

Untuk itu, pihaknya tengah mempertimbangkan mencabut laporannya kepada pihak kepolisian yang saat ini ditangani Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Ali mengaku memerlukan waktu untuk membuat keputusan, apakah akan mencabut laporannya atau tidak.

"Ada kemungkinan. Bahkan besar kemungkinan saya bisa mencabut laporan. Saya masih pertimbangkan, saya perlu shalat istikharah untuk mengambil keputusan,” kata Ali.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 di Surabaya, Ini Langkah Wali Kota Eri Cahyadi

Tanggapan wali kota

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan bahwa kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bagi semuanya, terutama para guru.

Bagi dia, guru adalah orangtua kedua yang tidak mungkin pernah mau tahu dan tidak pernah mau lihat anaknya sedih.

Ia menyampaikan, semua orangtua pasti ingin anaknya berhasil, sehingga ia memohon kepada semua guru untuk menyayangi dan mendidik putra-putri calon pemimpin bangsa ini dengan ikhlas dan kasih sayang.

"Jadi jangan sampai kejadian seperti ini terulang kembali. Kalau ini terjadi lagi, meskipun orangtuanya memberikan maaf, anaknya menerima, tapi saya tidak akan pernah berhenti dalam menyelesaikan kasus itu," kata Eri.

"Saya selalu sampaikan, di zaman kepemimpinan saya, bekerjalah dengan hati, gunakan rasa gotong royong, gunakan rasa empati, dan lakukan semuanya dengan ibadah," imbuhnya.

Baca juga: Guru Pukul Siswa di Surabaya, Eri Cahyadi Datangi Sekolah: Saya Tak Ingin Kejadian Ini Terulang

Sebelumnya, JS, seorang guru di SMPN 49 Surabaya yang menjadi pelaku kekerasan terhadap siswanya berinisial MR, menyampaikan permintaan maaf kepada publik.

Permintaan maaf itu disampaikan usai dirinya ditetapkan tersangka oleh penyidik Satreksrim Polrestabes Surabaya, Minggu (30/1/2022).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com